Ketua Bidang komisi ekonomi dan perberdayaan ekonomi ummat Ir. H. Marwan Efendi Siregar, MM menyampaikan bahwa bidang Komisi ekonomi MUI memiliki berbagai program terutama mengacu pada ekonomi yang sampai sekarang lebih banyak dikuasai oleh orang lain. “Harapan kami masukan dan solusi dari kita semua yang hadir khusus untuk buya ketua MUI Labuhan batu.
Bagaimana caranya hingga kita dapat memperdayakan ummat belanja kepada ummat muslim “ujarnya. Sementara itu Ketua MUI Labuhan batu Drs.H. Hamid Zahit dalam kata Arahnya menjawab sambutan dari komisi ekonomi.
“Kita harus membuat terobosan usaha yang mengacu pada pembangunan ummat, kita cari tempat yang starategis. Tempat yang strategis itu ada tanah kosong di samping kantor Baznas. Kita mohonkan kepada Bapak Bupati kiranya menghargai tanah untuk kita dan ruko tempat usaha. Itu tempat yang paling strategis. Semuanya gampang bila kita mau, yang penting mau dan berbuat.
Harapan saya khusus untuk MUI bidang ekonomi kabupaten. Selesai pertemuan ini saya minta agar ditindak lanjuti jangan lagi ada yang berpangku tangan, harus bekerja.Khusus untuk MUI disembilan kecamatan juga harus melakukan hal serupa.
Cari tempat yang strategis, adakan kerja sama dengan Muspika di setiap Kecamatan. Gelontorkan usaha disana sehingga terlihat bahwa MUI Kecamatan peduli dengan ummat yang ada disana,
Saya berharap MUI kabupaten juga Kecamatan harus serba multi guna untuk ummat” ujar Hamid.
Dua Nara sumber yang dihadirkan kala itu Ketua Baznas Labuhan batu H. Erwin Siregar, SH dan Kadis Deperindag Labuhan batu Khairuddin Nst, S.Sos. Dipandu oleh Mediator H. Sahbuki Ritonga S.Pd. SE. MM.
Gelar acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab antara peserta dengan nara sumber.[M,Syarif]
