Warga Tebingtinggi Minta Pemerintah Segera Mengatasi Tanah Longsor Di Bibir Aliran Sungai Padang

harianfikiransumut.com I Tebingtinggi- Sejumlah Warga Lingkungan II Kelurahan Tanjung Marulak Hilir Kota Tebingtinggi khawatir atas longsornya sejumlah tanah dibibirsungai aliran sungai padanga dikibatkan erosi air sungai dan buka tutup bendungan. Minggu (24/7/22) Sore.

Kehawatiran itu diungkapkan Udin Purba (50) salah seorang warga Lingkungan setempat kepada Wartawan mengungkapkan, Kami was-was dan atas khatir longsornya sejumlah tanah di bibir sungai yang berada di dua titik di lingkungan dua ini, Apa lagi losoran tersebut sudah mengenai benteng di bibir sungai.

"Kami takut apa bila pemerintah tidak segera memperbaiki atau menanggulanginya nantinya erosi tanah akan semakin meluas hingga mengenai tanah warga di sekitaran sini", Ucapnya.

Dijelaskanya, Bersamaan dengan di bangunnya Bendungan Sei Padang (Bajayu) sekitar Tahun 2015 lalu Benteng di pinggir sungai ini juga dibangun selain itu di buat beronjongan agar tidak terjadi erosi, Ujarnya Udin

Menerutnya Udin,  pembangunan benteng dan beronjongan disini peroyek gagal, "Ini Proyek gagal, kami tidak ada di untungkan dari adanya bangunan bendungan Bajayu. Kami berharap kedepannya pemerintah dapat segera mungkin mambangun beronjong batu dengan pengikat kawat pada bibir sungai di daerah kami ini seperti yang dibuat di depan PLN, agar erosi tidak meluas,"Sebutnya.

Sementara warga lainya, Legiman Tampubolon juga menuturkan," banyak orang melintas diatas benteng ini bang baik berjalan maupun menggunakan kenderaan, terlebih orang-orang tua kami khawatir mereka terjatuh terperosok kedalam dan hal-hal yang tidak diinginkanpun terjadi. seperti dapat meninmbulkan kematian akibat terjatuh kedalam sungai," Tutupnya sambil menujukkan lokasi terparah akibat terjadinya erosi sehingga tanah  bibir sungai longsor.(Nazli)

Keterangan Foto : Dua Lokasi Tanah Longsor Dibibir Aliran Sungai Padang, Dikawasan Lingkungan II Kel Tanjung Marulak Hilir Kota Tebingtinggi.
Komentar

Berita Terkini