Dalam kata sambutan Pangdam I/ BB Mayjen Hassanudin menyampaikan keberadaan prajurit di papua adalah merupakan bagian dari solusi permasalahan sosial yang terjadi disana dan bukan sebagai beban masyarakat Papua.
Lebih lanjut Pangdam I/BB memberikan penekanan kepada seluruh prajurit Yonif 123/RW agar senantiasa tingkatkan kematangan psikologis dan emosional melalui latihan pengendalian diri, beberapa permasalahan dan pelanggaran yang pernah terjadi di daerah operasi adalah diakibatkan rendahnya kemampuan pengendalian diri.
“Dalam pelaksanaan tugas harus selalu menerapkan disiplin, yang utama adalah disiplin tempur, jangan pernah lengah dalam penugasan sampai dengan akhir dari penugasan.
Usai Inspeksi Pasukan rupanya ada kejutan sang panglima yang bertepatan sedang berulang tahun yang ke-56. Prajurit tampak antusias memberikan ucapan selamat.
Hadir dalam penutupan pratugas pamtas RI- Papua Nugini, Pangdam I/BB, Danrem 023/KS, Wali Kota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution, Wakil Bupati Tapanuli Selatan, WakaPolres Padangsidimpuan.
Laporan | Ahmad hakim.
