Dalam tahap II ini, Secara berkala Baitul Mal Aceh Tamiang menyalurkan Sebanyak 5.886 Mustahik(penerima) dari berbagai Asnaf (Snif) akan disalurkan guna membantu kondisi perekonomian mustahik, yang sebahagian besar merupakan kaum dhuafa.
Kepala Baitul Mal, Mulkan Tarida Tua Tampubolon dalam laporannya mengatakan, selain menyalurkan zakat dari berbagai Asnaf, ada juga penyaluran Dana Infak yang diperuntukkan sebagai Bantuan Modal Usaha untuk keluarga miskin dan penumbuhan/pengembangan usaha mikro, untuk memperkecil akses masyarakat terlibat dengan rentenir.
Sebesar Rp.500.000.000, dana yang disalurkan kepada 1000 orang, masing-masing menerima Rp.500.000/orangnya. Dana tersebut disalurkan untuk bantuan modal usaha kecil keluarga miskin.
Sementara untuk pelaku usaha industri mikro diberikan kepada 464 orang, masing-masing menerima Rp.1.500.000. jumlah dana keseluruhan mencapai Rp.696.000.000”, terang Mulkan.
Dijelaskan, dari Snif Miskin kategori bantuan siswa keluarga miskin, jumlah siswa yang dibantu sebanyak 3500 orang dengan jumlah dana Rp. 1.045.000.000;
Kategori bantuan santri pesantren/dayah keluarga miskin sebanyak 600 santri dengan jumlah dana Rp.240.000.000; dan kategori beasiswa 1 keluarga miskin 1 sarjana sebanyak 20 mahasiswa dengan jumlah dana Rp. 32.400.000.
Dijelaskannya, bantuan Snif Mualaf, terdiri dari dua kegiatan yaitu, Santunan Mualaf sebesar Rp. 60.000.00 untuk 20 orang penerima dan Pelatihan Pendalaman Keislaman Mualaf sebesar Rp. 20.000.000 untuk 40 orang.
Selain itu, kata Mulkan Tarida Tampubolon, turut disalurkan pula zakat kepada 10 mahasiswa Strata 1 (S1) dan Strata 2 (S2) yang melanjutkan studi pendidikan ke luar negeri dengan total jumlah dana sebesar Rp.100.000.000.
Dana zakat yang dikumpulkan oleh Baitul Mal juga dan disalurkan kepada Hafidz Al-Qur’an berprestasi, Sebanyak 270 orang yang telah diseleksi menjadi penerima dengan jumlah dana Rp. 287.500.000. Kedua ketegori penerima ini masuk dalam Snif Fii Sabilillah, terangnya.
Sebagai bentuk apresiasi Pemerintah Kabupaten Aceh tamiang atas kinerja Baitul Mal, mewakili Bupati Aceh Tamiang, Asisten Administrasi Umum, Adi Darma, mengucapkan terima kasih karena telah berhasil menghimpun Dana ZIS (Zakat, Infaq dan Sadaqah) dari pelbagai sumber dan donatur untuk pemerataan harta di kalangan umat islam.
“Dengan adanya zakat, pemerataan harta bisa dirasakan oleh kaum dhuafa. Selain menjalankan Perintah Allah, berzakat juga merupakan wujud kepedulian kita terhadap sesama”, ucap Adi Darma.
Adi Darma berharap, agar Baitul Mal terus bergerak menuju perubahan lebih baik, khususnya dalam membangun manusia yang memiliki semangat berkarya, berubah dan saling membantu serta bekerja dengan ikhlas dan profesional.
Disela-sela kegiatan tersebut, Adi Darma menyerahkan bantuan secara simbolis kepada penerima zakat dan infak tahun 2021, dihadiri oleh Ketua MPU Aceh Tamiang, Syahrizal Darwis, Kadis Pendidikan Dayah, Halah, Anggota Tim Pembina Baitul Mal, dan Kepala Sekretariat Baitul Mal.
Laporan| pakar
