Sekolah Tatap Muka Belum Diizinkan, Wakil Gubernur Sumut Berikan Penjelasannya.

harianfikiransumut.com  | Madina - Wakil gubernur Sumatra Utara menyampaikan penjelasan tentang sekolah  tatap muka belum diperbolehkan kepada masyarakat ditempat lokasi reses ke ll H Harun Mustafa nasution di jalan bermula panyabungan Selasa 23/ 02/2021.

Keputusan ini  bukan hanya diambil oleh untuk daerah Sumatra Utara atau gubernur Sumatra Utara bukan hanya melarang di wilayah Sumatra Utara saja tapi  ini nasional diseluruh wilayah Indonesia.

Karena suasana pandemi covid 19 ini, kelihatannya tidak ada, kelihatannya kita sehat sehat saja memang Alhamdulillah kita sehat sehat samua,tapi virus ini tidak nampak dimata kita,tiba tiba nanti ada orang sakit, Alhamdulillah bisa tertolong ,kalau tak tertolong tapi karena tak diperiksa ditempat rumah sakit pun tak diperiksa covid mungkin merasa sakit biasa tapi kita tidak  menginginkan disekolah umum yang anak anaknya pulang pergi setiap hari,kita tidak tahu  ditengah jalan bertemu dengan siapa, terjangkit dari mana.

Lanjut dari pemerintah pun terutamah dari gugus tugas covid mengetahui betul bagaimana penyebaran virus covid ini, kita tidak inginkan virus ini berlanjut,berbeda dengan pesantren yang punya asrama anak anaknya tak pulang pergi,tinggal di asrama tamu tamu pun dibatasi,tapi gurunya pun tinggal Di asrama itu yang di perbolehkan 

Tapi saat ini babak ibu mohon bersabar mohon memaklumi, bahwa sekolah kita sekolah umum belum bisa tatap muka langsung dan bapak gubernur juga bukan wewenang beliau untuk menyampaikan bisa buka atau tidak ini nasional, seluruh Indonesia belum di izinkan pastinya kami memahami situasi anak anak kita sekarang.

Saya pun punya anak yang bersekolah dan melihat siuasi anak anak dirumah, dari cara bangun tidur pun tidak disiplin, dirumah pun kadang kita bolak balik mengatakan nak tolong lah buat kegiatan saya suruh buat buat kue lah kalian jual jual di online sebut beliau,

Wakil gubernur Sumatra Utara menyampaikan kepada  tamu undangan reses ke ll H Harun Mustafa nasution,karena ada seorang bapak guru menyampaikan aspirasi nya   dalam rangka reses tersebut  pak guru beranya apakah kita di Mandailing Natal ini sudah bisa sekolah Tatap Muka lalu beliau langsung tangappi.


Penulis : Rahman Nasution.

Komentar

Berita Terkini