harianfikiransumut.com l Langkat- Kurun waktu 20 tahun puluhan Rantai.tempat pemukiman dan areal pertanian warga lingkungan lV dan lingkungan V Kelurahan Kampung Lama Kecamatan Besitang Kabupaten Langkat Sumatera Utara.yang berada di sekitar Daerah Aliran Sungai (DAS)terus semakin habis.akibat Abrasi tebing Sungai
kondisi kerusakan alam ini semakin hari semakin mengancam keberlangsungan areal tempat tinggal warga.sebap tebing Sungai di Daerah itu hampir setiap hari mengalami Abrasi.Menurut warga Peristiwa Alam ini telah lama terjadi.dan biasanya Abrasi ini yang paling parah terjadi.setelah habis banjir sehinga bungkahan Material tanah tebing bersama tanaman Roboh kedalam sungai.
Seiring waktu berjalan Berbagai upaya juga telah dilakukan Warga guna mengatasi persoalan tersebut seperti menanam Bambu dan taman jenis Akar Serabut untuk menahan tanah Namun.material tanah tebing sungai terus saja Rubuh tergerus hinga hilang terbawa Arus Sungai.
Maka untuk mengatasi agar areal pertapakan Rumah dan lahan pertanian warga dapat bertahan dari terjangan Air .puluhan masyarakat telah mengajukan permohonan Kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Langkat.dan Pemerintah Daerah Provinsi Sumatera Utara .melalui Proposal yang telah disampaikan dalam beberapa kali Musrenbang Namun.sampai saat ini belum ada tanda-tanda akan dibangunnya Brojong penahan tanah dari Abrasi .
Kepada harianfiksumnews.com M.yusuf Ginting Tokoh Pemuda Kelurah Kampung lama.
mengatakan Akibat dari Abrasi ini beberapa warga sempat beberapa kali pindah Rumah sejauh puluhan meter dari pingir DAS Namun. Beberapa tahun kemudian lahan dan pekarangan Rumah tempat Tinggal mereka kembali tergerus habis hanyut terbawa Arus Air .
Pantauan awak Media ini di lapangan Minggu(21/2/21) Tiga unit Rumah yang masih berada dibibir tebing Sepertnya hanya tingal menungu waktu ke Tiga Rumah tersebut masing-masing milik Rudwan. Herman.Jalaluddin.
Bila Rumah mereka tidak segera di pindahkan dapat dipastikan Rumah tersebut akan Roboh ke dalam Sungai sebap material tanah tebing terus mengalami Abrasi.
Akibat dari peristiwa itu bukan saja Areal tempat pemukiman warga menjadi hilang terbawa Arus Sungai .akan tetapi diperkirakan sepanjang Ratusan meter Lahan pertanian warga yang ada disekiran DAS Bersama tanamannya.seperti Kelapa Sawi.Karet Mangis.langsat dan.Palawija beserta tanaman lainnya sejak beberapa tahun belakangan ini telah habis Roboh dan Hanyut terbawa Arus Sungai.
Kami sebagai Warga masyarakat Kelurahan Kampung Lama .sangat
Mengharapkan Perhatian dari Pemerintah Baik Daerah Kabupaten Langkat.maupun Pemperovsu karna kerusakan ini Pernah ditinjau
Oleh petugas dari Dinas PU beberapa waktu lalu Namun sampai saat ini kondisi kerusakan ini sepertinya terus saja dibiarkan
Sedangkan lahan tempat tinggal "kami hanya tersisa seluas tapak gubuk ini Kata Riduan warga Nelayan ini.
Penulis :Ramlan.az
