Pangulu Buntu Turunan Santuni Warga Korban Kebakaran Di Bagot Puloan

Pangulu Buntu Turunan Santuni Warga Korban Kebakaran Di Bagot Puloan 

harianfikiransumut.com | Simalungun : Siang menjelang sore warga Dusun VIII Bagot Puloan, Nagori Buntu Turunan Kecamatan Hatonduhan, Kab.  Simalungun dikejutkan ledakan keras dari salah satu rumah warga bermarga Turnip. 


Tak lama kemudian warga Bagot Poloan saling tanya apa yang terjadi ? tiba-tiba kepulan asap tebal menggumpal dari dalam rumah Siturnid yang jarak rumahnya agak jauh dari pemukiman warga.


Diketahui ternuata rumah Turnid yang hanya berdinding papan sudah dikepung api, tak berlangsung lama rumah Turnid beserta isi hanggus dilalap sijago merah. 


Sementara warga yang menyaksikan tak bisa berbuat banyak karna api sudah sangat besar dan tak bisa dikendalikan. 

Beruntung Andilo Siturnip (34) bersma anak dan istri sedang berada diladang, peristiwa hanggusnya rumah Turnip tak memelann korban jiwa, diperkirakan kerugian mencapai puluhan juta rupiah, pasalnya rumah Siturnip beserta isinya habis dimakan api. 


Mendengar kabar hanggusnya rumah salah satu warga di Bagot Puloan, Pangulu Buntu Turunan Roberton Nainggolan SE segera bertindak melakukan rapat tertutup bersama perangakat desa. 


Beliau juga secepatnya menyampaikan informasi ini kepada camat Hatonduhan dan Bupati Simalungun JR Saragih, dengan harapan Dinsos memberikan semacam bantuan, guna membatu warganya yang sudah kehilangan tempat tinggal. 


Tindakan cepat yang Dia lakukan dengan mengumpulkan dana dari beberapa pengusaha yang ada di Buntur untuk membantu meringankan beban keluarga Andilo  Siturnip yang sudah tak memiliki tempat tinggal. 


Selanjutnya Roberton Nainggolan Pangulu Buntu Turunan mengajak seluruh perangkat desa mendatangi lokasi kejadian di Bagot Puloan di dampingi Babinsa Sertu J Hasibuan, serta membawa sejumlah bantuan sembako, seperti beras, minyak goreng, gula, Mie instan dan telur serta tenda yang sangat dibutuhkan keluarga korban. Kamis (17/12/2020)


Dari penyampaiannya Pangulu Buntur Roberton Nainggolan memberikan kata-kata semangat, " bahwa kejadian yang menimpa kepada diri kita adalah ujian dari Tuhan, disinilah kita diajarkan untuk bersabar, tabah menghadapi persoalan hidup, karena Tuhan takkan menguji hambanya diluar kemampuan kita, katanya dihadapan keluarga korban. 


Kepada awak media FiksumNews.com Roberton Nainggolan menceritakan kornologi terjadinya kebakaran yang menimpa warganya, menurut keteragan Gomot kebakaran yang terjadi di rumah Turnip diduga akibat kelalain tungku api masih menyala saat keluarga hendak pergi keladang, itu yang mengakibatkan merembet hingga meledakkan tabung gas elpiji, cerita gamot kepada saya, Kata Bg RN. 


"Tapi kita bersyukur tak ada korban jiwa, hanya kerugian meteri saja, saya sudah sampaikan kepada keluarga korban agar bersabar, harta masih bisa kita cari, kami dari pemerintahan desa sudah berupaya memberikan bantuan apa adanya, kita juga berharap Pemkab Simalungun melalui Dinas Sosial untuk turun memberikan bantuan kepada keluarga korban, selanjutnya saya sudah sampaikan ke perangakat desa untuk mengumpulkan dana atau pakaain bekas layak pakai untuk membantu keluarga korban yang memang kami lihat seluruh isi rumahnya sudah habis terbakar. Kata Bg RN. 


Selain pangulu yang memberikan bantuan, ada juga bantuan dari Bindes berupa semen 20 zak dan dari Paud Melati yang di wakilakan Melisa Sihombing memberikan bantuan dana se-alakadarnya untuk kebutuhan hidup keluarga korban kebakaran, semoga ini bermanfaat dan salalu sabar dan tabah, kata Melisa sihombing. 

Laporan : (Aziz)

Komentar

Berita Terkini