Masyarakat Bersyukur, Jalan Tugu Hingga Ke Simpang Empat Upah Mulai Di Aspal.

fiksumNews.com - Aceh Tamiang : Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang melalui Dinas PUPR Aceh Tamiang terus berupaya melakuan perbaikan infrastruktur berupa pengaspalan jalan di kawasan Simpang Tugu Upah hingga ke Simpang Empat Upah, Aceh Tamiang.

Dinas PUPR Aceh Tamiang melalui Kepala Bidang Bina Marga, Baihaki Ahyat, ST, MT kepada fiksumNews.com mengatakan, pengaspalan jalan di lakukan setelah proses pemadatan sudah cukup dan pembentukan badan jalan terbentuk dengan rata dan rapi.

Pekerjaan ini dilakukan pada malam hari, untuk menghindari kemacetan lalulintas dan hasilnya pun lebih maksimal, kata Baihaki Ahyat yang akrab di sapa Boy.

Sebelumnya, kondisi jalan di kawasan tersebut sebagian sudah banyak mengalami kerusakan dan berlubang, diaspal kembali agar pengguna jalan lebih merasa nyaman.

Baihaki Ahyat, ST, MT menambahkan, Pengaspalan dimulai pada Jumat (4/9) malam sekira pukul 20.00 Wib di kawasan Simpang Tugu Upah hingga ke Simpang Empat Upah sepanjang kurang lebih 1 KM dan bersumber dari dana Otsus 2020.

Malam ini pengaspalannya dilakukan pada satu sisi ruas jalan, mulai dari depan simpang tugu Upah ke arah simpang empat upah dan akan di lanjut pada Sabtu, (5/9), sebutnya.
Diakuinya, selama proses pematangan dan pemadatan jalan, tidak sedikit keluhan masyarakat yang di terimanya akibat dampak pembangunan jalan itu.

Kepada masyarakat sekitar lokasi tempat pembangunan jalan Baihaki Ahyat menyampaikan, terima kasih atas dukungan masyarakat setempat dan mohon maaf jika selama proses pembangunan jalan tersebut telah membuat kurang nyaman dan terganggu, ungkapnya.

Di tempat terpisah, Samsul(45) Warga setempat menyampaikan, rasa syukur dan terima kasihnya kepada pemerintah kabupaten Aceh Tamiang yang telah melaksanakan pengaspalan jalan pada malam ini.

Sebelumnya, saya sangat prihatin melihat kondisi jalan ini, banyak lubang-lubang yang rentan mengundang kecelakan bagi para pengendara, terlebih pada malam hari, sebutnya.

Diakuinya, warga sekitar sempat mengeluh akan kondisi debu yang di timbul dampak pembangunan jalan, namun warga juga menyadari bahwa pembangunan jalan membutuhkan proses agar hasilnya maksimal, terang Samsul.

Ditambahkannya, setelah pembangunan jalan Ini selesai, kiranya Pemerintah juga dapat membangun dan memasang lampu penerangan di beberapa titik, agar kondisi jalan lebih terang lagi dari sebelumnya, tutup Samsul mengakhiri.

Pantauan fiksumNews.com di lokasi Pengaspalan, selain Kepala Bidang Bina Marga PUPR Aceh Tamiang, tampak pula pelaksana kegiatan dan Konsultan Pengawas pekerjaan.

Terlihat pula, papan informasi proyek atau plang proyek di lokasi dan sejumlah alat berat berupa vibrator roller(Compact), tandem roller dan asphal finisher sedang beraktifitas memadatkan permukaan jalan yang sedang di aspal dan beberapa unit truk pengangkut aspal, (pakar).
Komentar

Berita Terkini