Kantor Desa Segamai Kecamatan Teluk Meranti Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau tampak tidak ada terpasang papan informasi APBDes Anggaran Dana Desa (DD) yang digelontorkan oleh Kementerian Desa bersumber dari Aggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), Jum’at (21/08).
Bahkan, terkesan masih ada oknum Kades menganggap bahwa Dana Desa(DD) ini seolah-olah milik pribadinya dan tidak menyadari, bahwa dana itu adalah uang rakyat.
Seperti halnya, Oknum Kades berinisial R Desa Segamai Kecamatan Teluk Meranti Kabupaten Pelalawan disinyalir tidak transparan dan telah tega membodohi masyarakatnya terkait penggunaan Dana Desa.
Oknum Kades tersebut telah melanggar keterbukaan informasi publik (KIP) dibuktikan bahwa masih banyak masyarakat yang tidak mengetahui tentang pengelolaan dan rincian anggarannya, dikarenakan tidak pernah terpampang papan informasi APBDes di Kantor Desa.
Parahnya lagi, setiap di lokasi pekerjaan di jugajalan parit 1 parit pisang tidak ada dipasang plank kegiatan atau plank proyek. Sehingga pekerjaan proyek di Desa Segamai ini terkesan “Proyek Siluman” karena tertutup untuk publik.
Menurut keterangan warga desa setempat, Jum'at (21/8) yang enggan di sebutkan namanya, mengatakan bahwa hal ini kerap terjadi telah melakukan ketidaktransparan tentang DD terhadap masyarakatnya.
"Kami tidak pernah tau pak, berapa esaran anggaran Dana Desa di kampung kami, karena setiap tahun tidak pernah ada papan informasi pak”, paparnya, sembari mengaku sangat kecewa dipimpin Kades tersebut.
Diwaktu yang sama seorang warga Segamai yang enggan disebutkan namanya ketika dikomfirmasi media ini mengatakan, Oknum Kepala Desa Segamai tidak pernah ada di Desa Pak, Sejak mempunyai istri dua.
Dia sudah tidak menetap lagi di Desa Segamai Ini, Ia sudah lama menetap di Desa Tanjung Batu Kepulauan Riau, ujarnya.
Diketahui sebelumnya, bahwa DD ini bertujuan untuk pemerataan pembangunan, menghidupkan perekonomian, mengurangi angka pengangguran di daerah, khususnya di pedesaan, serta dilaksanakan secara transparan.
Pantauan awak media di lokasi, Jum”at (21/8) lalu, bahwa pekerjaan pembangunan 7 Parit di Desa Segamai saat ini masih dikerjakan dan tidak terlihat adanya plank proyek.
Sementara itu, untuk mendapatkan keterangan lebih lanjut, Kades Desa Segamai saat di sambangi awak media di kediamannya, belum dapat dikonfirmasi, berhubung sedang tidak berada ditempat, begitu pula saat dihubungi via telfon selulernya juga tidak ada jawaban.
Kadus 1, Jasmas saat di Komfirmasi mengatakan bahwa papan proyek Itu tidak penting Pak, Kerena hari ini dipasang, Besok sudah hilang, Tutupnya.
Hingga berita ini diterbitkan, Oknum Kepala Desa Segamai belum dapat dikonfirmasi untuk di mintai keterangan terkait tidak terpasangnya plang proyek di lokasi kegiatan.(Team/Duliater)
