KPK Geledah Rumah AS & Kantor Bupati Labura

fiksumNews.com : Labura - Tim KPK sambangi Rumah Kaban Pendapatan Daerah Dan Perpajakan Kab. Labuhanbatu Utara,Agusman Sinaga yang terletak di Kampung Tarutung Jl Nusa Indah Kec. Kualuh Hulu,sekitar pukul 11.30 Wib, Selasa (14/7/2020.

Rombongan KPK tersebut datang dengan mengendarai Mobil Kijang Innova Bk 1654 YV, BK 1579 DX warna hitam sebanyak 3 unit yang dikawal sabara dari Mapolres Labuhanbatu.

Selanjutnya sekitar pukul 13.00 Wib,tim anti rasuah itu lanjut menuju kantor Bupati Labura dengan membawa 2 koper berisikan dokumen dari rumah Agusman Sinaga.

Kehadiran KPK di Kantor Bupati Labura di Jalan Lintas Sumatera digeladah KPK, berkisar 14 orang termasuk pengawalan dari Polres Labuhanbatu.

Namun ketika wartawan fiksumNews.com hendak masuk ke kantor Bupati Labura, seorang Oknum Satpol PP melarang, “Pak, Ma’af Pak tak bisa masuk KPK ada di dalam”.ucap anggota Satpol PP.

Beberapa menit kemudian terlihat Bupati Labura H. Khairuddin Syah Sitorus SE datang ke Kantor Bupati dengan menggunakan Mobil Toyota Prado Warna Hitam BK 1 LU.

Seorang petugas Sat Pol PP saat ditanyai di depan pintu masuk kantor bupati menyebutkan, bahwa kehadiran tamu dari KPK sebanyak 10 orang mengenakan pakaian preman dan 4 orang berpakaian dinas Polisi.

“Gak boleh masuk ke dalam, ada tamu dari KPK yang dikawal dari kepolisian,dalam daftar tamu (mereka-red) dari KPK, kehadiran KPK di kantor Bupati dari pukul 13.00 Wib tadi, KPK datang kemari menunjukkan surat tugas dan mengenakan bet tanda pengenal,” kata seorang petugas Sat Pol PP.

Ketika ditanya apakah terkait pengembangan penggeledahan rumah pribadi oknum ASN Agusman Sinaga di Jalan Nusa Indah Poloterutung Aekkanopan,lantas dijawab “Kalau itu saya kurang tau, tadi orang KPK ada membawa beberapa koper turun dari mobil langsung masuk ke dalam,” imbuhnya.

Untuk sementara wartawan tidak boleh masuk, KPK tidak ada di lantai bawah, mereka sekarang di lantai atas dan kami juga tidak tau ruangan kerja siapa yang digeledah, kami cuma diperintahkan di lantai bawah, sambungnya.

“Pak bupati sudah datang, dia tadi buru-buru langsung masuk ke dalam menuju lantai dua,keterangan resmi lebih lanjut, nanti tanyakan langsung sama penyidik KPK,” cetus anggota Sat Pol PP.

Pantauan fiksumNews.com di kantor bupati, hingga saat ini tim penyidik KPK masih berada dalam ruangan kantor dengan pintu dijaga ketat oleh petugas kepolisian dan Sat Pol PP. Penggeledahan diduga berkaitan dengan OTT pejabat Kemenkeu Yaya Purnomo dan anggota DPR RI Amin Santono.(Salim)
Komentar

Berita Terkini