Jasad tersebut diduga Warga Lae Kole, kecamatan Parbuluan, Kabupaten Dairi dan berjenis kelamin Laki-laki/ Pria.
Peris Solin, salah seorang saksi penemu mayat mengatakan, awalnya ia mau mengambil kompos miliknya sendiri dari rumah itu. Tapi saat di rumah tersebut Peris mencium aroma busuk di dalam rumah
"Awalnya saya mengambil kompos di rumah itu, setelah masuk saya mencium aroma busuk, pikir saya itu bau kompos, setelah saya ambil komposnya sebagian. bau nya makin tajam, Lalu saya cari ke dapur, Saya kemudian mendekat ke dapur dan saya lihat bak kamar mandi ada mayat telanjang dengan posisi mengapung dan saya geger saat melihatnya.” kata Peris kepada Fikiran Sumut saat di lokasi.
Ketika di tanya tentang mengapa kompos nya berada dirumah tempat kejadian, padahal itu bukan rumah nya, Peris Solin menjawab rumah itu pernah di gadaikan, katanya.
“Rumah itu pernah di gadaikan sama saya, setelah di bayar saya mengambil kembali semua barang saya dari rumah itu.” Tutup Peris
Kapolres Pakpak Bharat melalui Kasat Reskrim AKP. Rasly. A. Turnip membenarkan penemuan mayat itu, Hanya saja, identitasnya belum jelas, Lantaran personelnya masih melakukan olah TKP.
“Iya, ada penemuan mayat, Akan tetapi, kita belum tahu jelas motif atau asalnya, karena kita masih olah TKP,” terangnya saat dikonfirmasi.
Saat ini, mayat tersebut sudah dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Salak menggunakan ambulance guna untuk pemeriksaan lebih lanjut,(Edi).
