harianfikiransumut.com - Gebang : Sebagai pengusaha muda,mas Hendro tak pernah jemu,mendorong usaha yg digelutinya sejak tahun 2013 lalu,untuk terus berkreasi,menghasilkan aneka produk kuliner makanan cemilan khas daerah,berbahan baku hasil pertanian lokal yaitu ubi kayu,pisang serta ubi jalar,untuk memenuhi kebutuhan bahan baku tersebut pada tahun tahun terakhir ini sangat sulit kami dapatkan di daerah Langkat ini,minimnya hasil ubi kayu lokal,hingga untuk mencukupi kebutuhan bahan baku ubi kayu,ubi jalar serta pisang,terpaksa kami mencari dan membeli sampai ke daerah Tebing Tinggi,Lubuk Pakan dan daerah lainya,karena dalam perharinya kami membutuhkan 4 ton ubi kayu,ujar Mas Hendro pada Fikiran Sumut.
Sampai saat ini ,usaha yg dijalani,sudah tersedia aneka jenis cemilan keripik ubi kayu,dari rasa asin,tawar serta rasa jagung manis,rasa balado dan sambal,begitu juga keripik dari ubi jalar diproduksi dengan rasa asin dan sambal,serta keripik pisang nangka,pisang kepok,pisang tanduk dengan rasa asin dan dilengkapi dengan jajanan cemilan lainya,ujar Bu..Lisa,yg juga sebagai istri mas Hendro,yg membantu usaha tersebut ,terletak di jalan lintas Medan -Aceh,tepatnya Desa Air Hitam,kec.Gebang Langkat,degan Label "Keripik Cinta".Bebas pewarna kimia.
Meski pengolahannya masih secara tradisional,namun ia memastikan produk yg dihasilkan ya,tanpa menggunakan bahan pengawet dan pewarna kimia,dan aman dikonsumsi. Aneka pangan olahan berbahan baku ubi kayu,ubi jalar serta pisang,merupakan produk unggulan,keripik Cinta"yg dibantu 90 orang warga ibu ibu sekitar nya,terbagi dalam 3 shirt perharinya,cemilan khas keripik ubi kayu ini cukup banyak diminati,sampai ke Daerah Aceh dan Sumut . Meski produk lokal,pihak Mas Hendro berkeinginan kuat keripik ubi kayu ini,bisa dinikmati sampai diluar Sumut dan daerah lainya,Dinas terkait dlm hal ini Dinas Pertanian Lkt ,blm dapat berbuat banyak dlm memajukan tawaran promosi melalui kegiatan pameran ataupun lainya,akan halnya ,dimohonkan pada Dinas terkait,untuk membudidayakan para petani lokal tanaman Holtikultura,berupa tanaman ubi kayu ,pisang dan lainya,banyak lahan kosong yg ada di Langkat ini,agar bisa dimanfaatkan oleh petani lokal tanaman Holtikultura tersebut,agar digalakkan kembali oleh petani melalui bimbingan dinas terkait dan PPL nya.,di wilayah masing-masing,, yg otomatis bila ini bisa terlaksana ,paling tidak bisa menambah dan meningkatkan perekonomian masyarakat,khususnya para petani.
Guna mendukung produk keripik untuk bahan baku nya pisang,telah di tanami pohon pisang oleh mas Hendro,seluas 20 Rante yg saat ini sudah berbuah,sedangkan bahan baku ubi kayu,kami masih terbatas,menyewa lahan warga untuk ditanami ubi kayu,dan jika ada warga sekitar kec.Gebang,jika ada lahan yg kosong,keripik Cinta ,bersedia sewa pakai lahan tersebut ,untuk ditanami ubi kayu,berapapun luasnya lahan tersebut,akan kita manfaatkan,dengan harga pantas dan wajar.
Oleh warga sekitarnya,keberadaan usaha pangan cemilan keripik ubi ini,sangatlah membantu,perekonomian warga sekitarnya,khususnya kaum ibu-ibu,bisa nambah penghasilan keluarga,ujar Bu Udin,kami sangat berterima kasih pada mas Hendro,atas usaha yg dijalaninya,selama ini sangat membantu ekonomi keluarga kami,kata puluhan ibu-usai lakukan pengolahan ubi kayu di dapurnya .(ucok.79.)
