Bupati Labura : Perbedaan Bukan Berarti Perpecahan, Eratkan Persatuan dan Kesatuan Ummat dalam Bingkai Ukhuwah Islamiyah.


harianfikiransumut.com - Labura : Pemerintah  Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) menggelar Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1440 Hijriyah/2018 Masehi, Rabu (5/12) bertempat di Aula Ahmad Dewi Syukur. Pada peringatan Maulid kali ini mengangkat tema, Perbedaan Bukan Berarti Perpecahan, Eratkan Persatuan dan Kesatuan Ummat dalam Bingkai Ukhuwah Islamiyah.

Wakil Bupati Labuhanbatu Utara (Labura) Drs.H.Dwi Prantara, MM menyampaikan, dalam sambutannya setidaknya ada tiga hal, implementasi yang kita inginkan dalam peringatan Maulid Nabi ini.
Pertama, sebagai wujud cinta kita kepada Nabi Muhammad SAW dan rasa syukur kepada Allah SWT. Atas kerasulan Nabi Muhammad SAW. Kedua, keberadaan sosok Nabi Muhammad SAW. Sebagai manusia terbaik dan paling berpengaruh dalam sejerah kehidupan manusia, hingga akhir zaman. Ketiga, kita ingin bahagia, selamat dunia dan akhirat, serta masuk surga.

Lanjutnya, Wabup untuk memahami dan meraih ketiga hal tersebut di atas, menjadikan kita wajib meneladani kehidupan Nabi Muhammad SAW. Sebagai uswatun hasanah atau teladani yang baik. Disinilah relevansi esensi peringatan Maulid Nabi, yakni dengan membaca dan mempelajari sejerah perilaku hidup Nabi dari sejak lahir hingga akhir hayat beliau.

Diakhir sambutannya, Wabup menyampaikan agar pada pelaksanaan pesta demokrasi tahun 2019 mendatang, yaitu pemilihan umum serentak, pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, kepada yang hadir utamanya ASN harus tetap menjaga netralitas. Jangan ikut memperkeruh suasana kondusif yang sudah sama-sama kita bangun.

Sementara Al Ustadz Taufiq Azhar Manurung, S.Ag dalam tausiahnya mengajak, kepada semua jamaah yang hadir untuk senantiasa mengimplementasikan kehidupan Rasullullah SAW dalam kehidupan sehari-hari . ( Slm )
Komentar

Berita Terkini