Aceh Tamiang - harianfikiransumut.com : Bupati Aceh Tamiang H.Mursil, SH, MK.n, di dampingi Wakilnya T. Insyafuddin berserta Iskandar Sulaiman selaku Team Asistensi Bupati beserta rombongan Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA ) Kabupaten Aceh Tamiang secara bersama berkunjung ke lokasi persiapan tambak udang vaname bertempat di dusun Rampak Kampung Alur Nunang Kecamatan Banda Mulia Kabupaten Aceh Tamiang,(20/06/2018).
Pemanfaatan lahan tambak tersebut mengunakan lokasi tambak yang sudah tidak produktif selama 18 tahun, dengan riwayat ditinggalkan karena Aceh dalam keadaan konflik.
Informasi dari Datok Penghulu Kampung Alur Nunang potensi lahan tambak yang ada di Kampung Alur Nunang kurang lebih 3000 Ha, sesuai dengan Wacana Bupati Aceh Tamiang, bahwa lahan 100 Ha akan diprogramkan untuk pengembangan udang vaname bekerjasama dengan BRI melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR), sebelum dibukanya kegiatan budidaya berskala besar, terlebih dahulu membuat program pilot projeck diatas lahan 1200 m2.
Teuku M. Saleh, S.STP.I M.Si, sebagai Plt Kasie pengembangan budidaya, bidang perikanan budidaya Dinas Pangan, Kelautan & Perikanan menjelaskan bahwa 1 Ha luasan tambak dapat digunakan untuk 8 sampai dengan 10 unit produksi, dengan asumsi 1 unit produksi dikelola oleh 1 orang, jelasnya.
H.Mursil SH.MKn Bupati Aceh Tamiang menjelaskan, jika program budidaya udang vaname diatas lahan 100 Ha terealisasi ada 1000 orang dapat terlibat dalam aktivitas budidaya udang vaname, hal ini berkorelasi dengan komitmen membuka lapangan kerja yang tertuang dalam Visi - Misi Bupati & Wakil Bupati Aceh Tamiang di sertai perhatian kuat Pemerintah terhadap program - program Pro Rakyat.
Dikesempatan yang sama Sugiono, SH Wakil selaku Ketua 1 KTNA Kabupaten Aceh Tamiang, menyampaikan bahwa pihaknya sangat setuju dengan apa yang sudah dilakukan oleh Bupati Aceh Tamiang, bahwa Pilot Projeck merupakan cara yang tepat & efektif sebagai media pembelajaran awal untuk pelaku usaha agar mahir serta mampu menguasai bidang yang akan dikembangkan, Komitmen yang kuat tampak jelas, karena tambak yang dipakai sebagai Pilot Projeck milik adalah T. Insyafuddin, ST dengan pembiayaan pribadi, sebutnya.
Sugiono SH menambahkan, dari hasil Analisa usaha yang disampaikan Bupati bahwa
Udang vaname dengan harga jual Rp. 60.000 hingga 80.000 /Kg nya, dengan usia pemeliharaan mencapai 3 bulan siap panen (size 40 /kg), Udang vaname tersebut memiliki kelebihan tersendiri dengan pertumbuhan yang sangat cepat, tahan penyakit serta harga lebih stabil di banding harga udang lainnya, tutup Sugiono sembari mengakhiri,(pakar).
