Kedua pulau terluar tersebut diantaranya Pulau Beruk dan Pulau Babi, diketahui Kedua Pulau ini tersebut tidak berpenghuni dan mempunyai habitat terumbu karang yang masih terjaga dengan baik, sehingga para nelayan lokal menjadikannya sebagai lokasi tangkap ikan. Selasa (2 Januari 2024)
Kapolsek Rupat Utara AKP Cecep Sujapar, SH mengatakan bahwa Patroli laut yang mereka lakukan menggunakan speed boat mesin Yamaha berkapasitas 85 PK, sebagai armada patroli milik Polsek Rupat Utara.
Di awal tahun 2024 tuturnya, speed boat digunakan untuk mempercepatkan dan mempermudah dalam melaksanakan berbagai kegiatan khusus di perairan demi menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif.
AKP. Cecep Sujapar menjelaskan bahwa pihak kepolisian Rupat Utara telah melakukan berbagai langkah strategis, bersama jajarannya untuk menciptakan suasana kondusif, diantaranya melaksanakan patroli perairan di wilayah pulau-pulau terluar yang tidak berpenghuni diantaranya Pulau Beruk dan Pulau Babi.
"Lengkapi peralatan untuk keselamatan. berupa pelampung dan Baju renang, mengingat kondisi cuaca ekstrim dan yang paling utama, ia juga mengingatkan kepada para nelayan untuk mendukung pelaksanaan Pemilu 2024 mendatang dalam kondisi aman, sejuk dan damai. Terang AKP.Cecep saat menemui para nelayan yang sedang melaut, Senin, (1/1/2024).
Kedatangan pihak kepolisian sektor Rupat Utara disambut hangat oleh para nelayan di laut, kedatangan Kapolsek Rupat Utara beserta anggotanya untuk berdialog dengan masyarakat nelayan Rupat Utara suku akit di Dusun Simpur Desa Suka Damai itu merupakan perhatian serius dari pihak Polri khususnya dari kepolisian sektor Rupat Utara (Polsek)
Salah seorang Nelayan, Kadak mengapresiasi atas kedatangan Kapolsek Rupat Utara dan jajarannya untuk berinteraksi dengan dengan para nelayan.
Ini merupakan suatu bentuk kepedulian dan perhatian Polri kepada kami para nelayan, senutnya.
Sambil berdialog, AKP Cecep Sujapar menuturkan bahwa masyarakat Suku Akit ini perlu perhatian dari Polri karena selain pemukiman warga yang berada di pelosok dan jaringan telekomunikasi sulit serta akses yang jauh dari Kantor Polsek Rupat Utara sehingga perlu mendapatkan perhatian agar keluhan dan aspirasi masyarakat dapat tersampaikan.
”Kegiatan-kegiatan seperti ini akan terus kami laksanakan secara berkesinambungan hingga selesainya pesta demokrasi sebagai upaya cooling sistem menuju Pemilu Damai 2024, ungkap Kapolsek. (Alan)
