harianfikiransumut com | Jakarta - Audiensi FWJ Indonesia Korwil Jakarta Utara ke KPU dalam rangka silaturahmi dan membangkitkan gairah pesta demokrasi menjadi keharusan semua elemen bangsa demi terbangunnya sinergitas dalam menyukseskan Pemilu 2024.
Program yang dibawa FWJ Indonesia dalam audiensi ke KPU Jakarta Utara yakni Program Jaga Kampoeng untuk menepis isu dan pemberitaan hoax, serta menjaga netralitas demi suksesnya Pemilu 2024.
"Konsep kami dalam menjaga kerukunan wilayah di Jakarta Utara, hal utama dalam program Jaga Kampoeng adalah memerangi isu politik yang tidak sehat serta mengantisipasi berkembangnya berita Hoax, termasuk isu SARA dan lainnya. "Kata Ketua FWJ Indonesia Korwil Jakarta Utara, Sogi Sasmita ketika menajabarkan isi program dihadapan ketua KPU Jakarta Utara diruang pertemuan KPU, Selasa (21/11/2023).
Lanjut dia, kemungkinan - kemungkinan terjadi konflik politik baik jelang Pemilu ini hingga sampai titik pencoblosan di Februari 2024 nanti, perlu diantisipasi bersama. "Antisipasi itulah yang kami lakukan, mengingat gejolak suhu politik kita saat ini dikuatirkan dapat menimbulkan perpecahan bangsa. "Jelasnya.
Selain itu, harapannya FWJ Indonesia dengan KPU Jakarta Utara sama - sama mewujudkan peran lembaga dan fungsinya yang lebih terarah. Sinergitas itu menurutnya perlu ditanam guna mereduksi dan mengedukasi masyarakat bahwa pentingnya pesta demokrasi Pemilu sebagai bentuk jaminan konstitusi.
Sementara Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta Utara, Abdul Bahder Maloko juga menyampaikan sambutan baik dan mengapresiasi atas terjalinnya sinergitas antar FWJ Indonesia dengan KPU.
"Kami menyambut baik audiensi yang dilakukan oleh saudara - saudara FWJ Indonesia Korwil Jakarta Utara dalam menyampaikan maksud dan tujuan terlebih dalam bentuk sinergitas memerangi berita Hoax, dan isu - isu politik lainnya. "Ucap Abdul Bahder Maloko di kantor KPU Jakut.
Audiensi dengan FWJ Indonesia, Abdul Bahder Maloko juga mengenalkan komisioner - komisioner yang terlibat dalam rangkaian Pemilu menyatakan, bahwa peran media sangatlah penting bersinergi dengan KPU untuk sama - sama turut mensukseskan jalannya prosesi Pemilu 2024. "pungkasnya.(Suradi)