harianfikiransumut.com | DELI SERDANG - Kabupaten Deli Serdang merupakan salah satu daerah lumbung pangan di Provinsi Sumatera Utara. Hal itu dibuktikan dari angka ketersediaan pangan, khususnya beras di Kabupaten Deli Serdang tahun 2022 mencapai 263.366,13 ton dengan kebutuhan konsumsi 221.555,60 ton atau 15,88 persen.
"Kendati demikian, kita harus tetap berupaya mempertahankan surplus beras yang kita miliki tersebut, terlebih di tengah berbagai tantangan dan hambatan yang dihadapi saat ini, di antaranya luas lahan persawahan dari waktu ke waktu terus mengalami penurunan yang kesemuanya diakibatkan dampak alih fungsi lahan," jelas Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Deli Serdang, HM Ali Yusuf Siregar dalam sambutannya saat menghadiri Gerakan Tanam Padi Sawah di Desa Pasar Miring, Kecamatan Pagar Merbau, Kamis (16/11/2023).
Untuk mengantisipasi hal itu, lanjut Plt Bupati, semua pihak harus memberi perhatian lebih besar dalam mempertahankan serta meningkatkan produktivitas pertanian. Salah satunya dengan menerapkan berbagai teknologi, melakukan perbaikan infrastruktur pendukung serta melakukan berbagai program yang dapat menggerakkan semangat para petani.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Deli Serdang, sebut Plt Bupati, memberi apresiasi dan terima kasih kepada Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Oriza Sativa yang telah menyelenggarakan Gerakan Tanam Padi Sawah. Hal tersebut membuktikan Gapoktan Oriza Sativa terus memberi kontribusi nyata untuk meningkatkan produktivitas pertanian.
"Semoga bisa menularkan kepada masyarakat lainnya untuk melakukan hal yang sama, dengan menanam padi untuk menjaga keseimbangan lingkungan dan menjaga sumber bahan pangan murah dan mudah didapat," harap Plt Bupati di acara yang dirangkai dengan peletakan batu pertama pembangunan Gedung Unit Pengolah Pupuk Organik (UPPO) tersebut.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Pertanian Deli Serdang, Rahman Saleh Dongoran SP MSi menjelaskan selain Kecamatan Pagar Merbau, Gerakan Tanam Padi Sawah juga dilaksanakan di Kecamatan Lubuk Pakam, Galang, Beringin, Pantai Labu, Batang Kuis, Tanjung Morawa, Bangun Purba dan Patumbak.
Gerakan tersebut juga bertujuan untuk mencapai indikator kinerja Dinas Pertanian Deli Serdang yaitu peningkatan produksi pertanian secara keseluruhan dan peningkatan populasi ternak secara keseluruhan.
Acara lain yang diselenggarakan pada kegiatan itu, antara lain penyerahan bantuan Pekarangan Pangan Lestari (P2L) Hortikultura yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Kementerian RI kepada empat Kelompok Wanita Tani (KWT), yaitu KWT Sehati, Desa Damak Maliho, Kecamatan Bangun Purba; KWT Bintang Berseri, Desa Tanjung Raja, Kecamatan Bangun Purba; KWT Teratai, Desa Tanjung Garbus Kampung, Kecamatan Pagar Merbau dan KWT Ibu Pertiwi. Masing-masing kelompok mendapatkan dana sebesar Rp60 juta yang akan ditransfer ke rekening masing-masing kelompok.
Kemudian penyerahan secara simbolis bantuan Surat Tanda Daftar Budidaya Perkebunan dari dana Anngaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Kementerian Pertanian kepada 440 petani.
Penyerahan bantuan alat dan mesin pertanian (Alsintan) dari dana APBN Kementerian Pertanian RI berupa lima unit traktor roda empat kepada perwakilan Usaha Pelayanan Jasa Alsintan (UPJA), tiga unit traktor roda dua kepada perwakilan kelompok tani (Poktan), enam unit pompa air kepada perwakilan Poktan dan enam unit hands sprayer kepada perwakilan Poktan.
Bantuan Alsintan dari APBN Kementerian Pertanian RI, berupa tiga unit traktor roda empat kepada tiga UPJA dan bantuan benih, penyerahan bantuan benih dan saprodi cabe merah seluas 10 hektare (Ha), dan penyerahan bibit Pepaya California kepada 11 orang dari 11 dusun di Desa Sidoharjo I Pasar Miring.
Turut hadir di acara tersebut, Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan, Ir Hj Syahrifah Alwiyah MMA; pejabat Pemerintah Kabupaten Deli Serdang terkait, Camat Pagar Merbau, H Ibnu Hajar SSos dan sejumlah camat lainnya; Kepala Desa Sidoharjo I Pasar Miring, Santoso SSos SH dan kepala desa se-Kecamatan Pagar Merbau; Ketua Gapoktan Oriza Sativa, Mulyono dan lainnya.(Rom)