Jasad Korban Tenggelam Di Perairan Sungai Rantau Pakam Telah Ditemukan

harianfikiransumut.com | Aceh Tamiang - Tim Gabungan Pencarian bersama BPBD Aceh Tamiang, Satgas SAR Kabupaten Aceh Tamiang, serta Basarnas Pos Langsa dibantu TNI & Polri dan kurang lebih 50 boat nelayan masyarakat berhasil menemukan jasad Mohd Isa(korban) yang tenggelam.

Kapolres Aceh Tamiang, AKBP Muhammad Yanis SIK. MH melalui Kapolsek Bendahara, Ipda Ivan Sofyan, SE dikonfirmasi wartawan mengatakan bahwa jasad Mohd Isa (65) warga Dusun Alur Dua Kampung Rantau Pakam yang tenggelam sudah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

Korban ditemukan pada Minggu, 20 Agustus 2023 sekitar pukul 22.30 WIB oleh pihak BPBD Kabupaten Aceh Tamiang dan BASARNAS Pemkot Langsa dibantu oleh TNI-Polri dan masyarakat menemukan jasad korban di perairan sungai Tamiang tepatnya di Lubuk Senangin yang berjarak kurang lebih 900M dari dermaga getek.

Korban diduga terpeleset dan terjatuh hingga terseret oleh arus sungai Tamiang yang begitu kencang dan mengakibatkan korban tenggelam.

Tadi malam, Jenazah korban disemayamkan dirumah duka di Dusun Alur Dua Kampung Rantau Pakam Kecamatan Bendahara Kabupaten Aceh Tamiang untuk dilaksanakan fardhu kifayah nya, kata Ipda Ivan Sofyan.

Sebelumnya, kata Ipda Ivan Sofyan, Minggu, 20 Agustus 2023 pukul 22.30 WIB pihaknya mendapat informasi terkait adanya 1 (satu) orang warga Desa Rantau Pakam Kecamatan Bendahara Kabupaten Aceh Tamiang yang hilang/jatuh ke sungai saat menjaga getek penyebrangan di Desa setempat pada Sabtu, 19 Agustus 2023 pukul 08.00 Wib.

Saat itu, M Isa(korban) sedang melaksanakan aktivitas seperti biasanya sebagai penjaga getek penyebrangan yang berada di Desa Rantau Pakam yang menghubungkan Desa Tanjung Binje.

Menurut keterangan rekannya, Saiful Bahri(saksi) sekira pukul kurang lebih 08.05 Wib ia minta ijin kepada M.isa(Korban) naik keatas untuk ngopi.

Setalah sekitar 15 menit Kemudian, Saiful Bahri menarik kapal getek kembali ke dermaga  akan tetapi Saiful tidak melihat korban di geteknya dan hanya tertinggal sendalnya saja.  

Kemudian, Saksi bersama masyarakat yang berada di sekitar getek berteriak memanggil korban dan mencarinya di sekitar getek dan dermaga akan tetapi tidak di temukan, kata Kapolsek Bendahara.

Selanjutnya, sekira pukul 08.30 wib Sekretaris Desa Kampung Rantau Pakam menghubungi pihak Polsek Bendahara guna melaporkan peristiwa tersebut dan meminta bantuan bergabung dengan masyarakat untuk melakukan pencarian terhadap korban yang tenggelam, ungkapnya Ipda Ivan Sofyan SE.
Komentar

Berita Terkini