Dalam hal tersebut, Dompet Dhuafa Volunteer Aceh Menggandeng Desa Paya Awe dalam menggemakan qurban Asik Tanpa Sampah Plastik guna meminimalisir penggunaan kantong plastik yang telah terbukti sebagai sampah yang dapat merusak beberapa ekosistem baik di darat maupun laut, kata Ibnu Khaldun.
Namun demikian, tidak sedikit masyarakat dalam membagikan daging qurban masih menggunakan kantong plastik, yang dapat menimbulkan tumpukan sampah.
Melalui aksinya tersebut, Dompet Dhuafa (DD) Volunteer Aceh mengajak masyarakat untuk menggunakan wadah yang mudah terurai sebagai upaya DD Volunteer Aceh menyayangi bumi.
Seperti halnya yang dilakukan oleh warga Kampung Paya Awe Kecamatan Karang Baru Kabupaten Aceh Tamiang, mereka menggunakan wadah anyaman daun kelapa sawit sebagai wadah tempat daging qurban.
Semoga dengan kegiatan ini bisa menjadi inspirasi bagi pihak-pihak terkait serta Desa-Desa untuk selalu mengurangi penggunaan plastik, sehingga gerakan ini bisa menekan timbulnya sampah plastik, ungkap Ibnu Khaldun. (pakar).
