Hadiri Natal Oikumene, Bupati Labura Ajak Masyarakat Ciptakan Rasa Persaudaraan dan Kerukunan

harianfikiransumut.com | Labura - Bupati Labuhanbatu Utara Hendriyanto Sitorus, SE, MM, mengajak kepada seluruh masyarakat Kabupaten Labuhanbatu Utara untuk senantiasa menciptakan dan meningkatkan rasa persaudaraan serta kerukunan sesama umat, baik intern umat se agama, maupun  antar umat berbeda agama. 

Hal itu dikatakan Hendriyanto saat menghadiri acara natal oikumene Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu Utara di Aula Ahmad Dewi Syukur, Kantor Bupati, Jumat (16/12). 

"Saya apresiasi atas terbinanya kerukunan umat beragama di Kabupaten Labuhanbatu Utara, maka dari itu, mari sama tetap kita jaga kebersamaan ini, kekompakan ini, untuk mewujudkan terciptanya rasa persaudaraan di bumi basimpul kuat babontuk elok", ucap Bupati. 

Dijelaskan Hendriyanto, selaku Bupati Labuhanbatu Utara dirinya tidak membeda-bedakan masyarakat penganut agama, baik agama islam, kristen protestan, khatolik, hindu, budha, maupun khong hucu. Menurutnya, dirinya tetap akan memberikan kontribusi, pemikiran, dan pendanaan demi suksesnya acara perayaan hari-hari besar keagamaan. 

"Saya bersama pak Wakil Bupati kalau soal toleransi umat beragama, itu mutlak kami pegang. Contohnya program tali kasih kami laksanakan demi kesejahteraan umat kristiani, penyaluran bantuan rumah ibadah gereja, pemberian honor guru minggu, dan terakhir, bahwa lebaran kemarin kami membelikan baju lebaran bagi anak-anak umat islam yang kurang mampu, dan natal tahun ini hal yang sama juga kita lakukan kepada 236 anak-anak umat kristiani yang kurang mampu untuk membelikan baju natalnya", jelas Bupati yang disambut tepuk tangan para undangan. 

Acara yang turut dihadiri Wakil Bupati H. Samsul Tanjung, ST, MH, anggota DPRD Salmon Sijabat, Ketua TP PKK Ny. dr. Rama Dhona Hendriyanto Sitorus,M.Ked(Ped),Sp.A, Ketua I Bidang Pembinaan Karakter Keluarga TP PKK Ny. dr. Zuhriani Samsul Tanjung, Ketua DWP Ny. Sri Wahyuni Muhammad Suib, jajaran kepala OPD, forkopimda, FKUG, para tokoh gereja itu dilanjutkan dengan penyerahan  tali asih kepada 50 pendeta, serta tali asih kepada 22 anak yatim piatu. ( Liem )
Komentar

Berita Terkini