Usai kegiatan, Ketua Front Persaudaraan Islam Kota Tebing Tinggi, Muslim Istiqomah Sinulingga, Kamis (2/3/23) Siang, kepada wartawan menuturkan kekecewaan atas ginerja Polres dan BNN Kota Tebing Tinggi yang hingga kini belum melakukan tidakan berarti alias melempem.
"Hari ini kita sangat kecewa dengan ginerja kepolisan dalam hal ini Polres Tebing Tinggi dan BNN, sebelumnya kita sudah mengadakan kunjungan dan pertemuan serta menyampaikan laporan. Tapi sampai saat ini belum ada tindakan apapun yang berarti, Bandar dan Pengedar Narkoba yang saya tunjukkan tempat kemudian nama-namanya sampai hari ini masih bebas berkeliaran, sungguh luar biasa," ungkap Muslim.
Menurut Muslim, masyarakat bilang peredaran narkoba macam jual kacang goreng.
"Masyarakat bilang perdaran narkoba seperti kacang goreng sangat mudah didapatkan. Dengan paket hemat dengan uang 20 ribu rupiah mereka sudah bisa melakukan kejahatan-kejahatan narkoba," sebutnya.
Namun semalam, Sambung Muslim, Alhamdulilah laporan dan keresahan yang kita sampaikan langsung saat menyambangi Kantor Koramil dimana kita langsung diterima oleh Komandan Rayon Meliter 13 TT Kodim 0204-DS, Kapten Infantri Yudi Chandra, merespon positif.
"Bapak Yudi Chandra yang mengatakan sangat anti dengan Narkoba, dan beliau sudah melakukan tindakan cepat dengan terutama di Asrama, seperti di Jalan Imam Bonjol dan Jalan Satria. Selama ini telah diketahui secara umum, para bandar dan pengedar terbersar di Kota Tebing Tinggi Sumatera Utara berada disekitar asrama dan pelaku beking pemainnya memang disinyalir ada oknum-oknum. Inilah yang sangat mengecewakan kita," ucapnya.
Kami berharap kunjungan safari daqwah kami ke Koramil semalam, "nantinya berdampak positif, sehingga nantinya ada keseriusan dari aparat penegak hukum terkait pemberantasan narkoba, demi keselamatan kemanan dan kehidupan generasi anak bangsa serta masyarakat di Kota Tebing Tinggi," tutup Muslim.(Nazli)
