"Kami warga masyarakat Huta I Nagori Bandar Tinggi telah mengirimkan surat tembusan atas keluhan warga terhadap PT MASS kepada dinas-dinas terkait yang ada di kabupaten Simalungun, perihal atas keluhan warga masyarakat terhadap PT MASS, pada Rabu (22/2/2023) melalui kantor POS KCP Perdagangan."kata Nasrin bersama Irianan dan Miun Sungkawa kepada awak media di rumah Gamot Huta I Nagori Bandar Tinggi Sahruddin Nst. Selasa (28/2/2023).
"Ada lima point keluhan warga, tetapi salah satunya ada point yang sangat penting di point ketiga yaitu truck truck pengangkut yang sangat besar melebihi kapasitas, sementara jalan Bandar Tinggi ini adalah kelas III C."jelas Nasrin.
"Karena di points ketiga itulah kami berharap agar Dinas Perhubungan Kabupaten Simalungun bertindak dengan tegas, seperti memasang portal di perbatasan Kabupaten Simalungun dengan Kabupaten Batu Bara, Sementara sudah jelas ada plang yang terpasang di dekat perbatasan Kabupaten Batu Bara yang bertuliskan UU No.22 Tahun 2009 pasal 19 ayat 2 (C) jalan kelas III "harap mereka.
Miun Sungkawa juga menambahkan, "Mau sampai kapan seperti ini, jalan Bandar Tinggi ini sudah rusak parah, siapa yang bertanggungjawab, sementara Pemkab Simalungun sendiri tidak ada perhatiannya terhadap jalan di Bandar Tinggi ini."ungkapnya.
"Dalam arti kata kalau tidak ada tindakan tegas dari Dinas Perhubungan Kabupaten Simalungun, Kami masyarakat akan memortal sendiri jalan ini."tambah Irianan.
(Tim)
