Buruh Kapal Jelatik Beri Santunan Kepada Anak Yatim Dan Kaum Dhuafa

harianfikiransumut.com | Meranti - Menyantuni anak yatim dan kaum dhuafa menjadi pilihan dalam berbagi rejeki, kepedulian terhadap anak yatim dan kaum dhuafa dapat dikatakan suatu tradisi yang baik dan mulia, karena anak yatim merupakan amanah dari Allah SWT kepada manusia yang berakal, mereka diamanahkan untuk disantuni, sebagaimana menyantuni diri sendiri dan keluarga.

Kegiatan memberikan santunan kepada anak yatim dan kaum dhuafa ini merupakan bentuk kepedulian terhadap sesama, inilah yang dilakukan buruh kapal Jelatik yang tergabung dalam Serikat Pekerja Transport Indonesia F.SPTI.SPSI PUK Barisan Muda Kabupaten Kepulauan Meranti, berbagi rejeki menyantuni anak yatim dan kaum dhuafa, Minggu 26/02/2023.

Kegiatan ini murni dari uang kas yang disisihkan setiap bekerja bongkar muat oleh setiap para buruh, kata Andi Saputra selaku Ketua buruh Jelatik kepada harianfikiransumut.com.

Andi Saputra juga menjelaskan ini merupakan kegiatan tahunan buruh kapal Jelatik yang tergabung dalam Serikat Pekerja Transport Indonesia F.SPTI.SPSI PUK Barisan muda.

Ini merupakan kegiatan tahunanan yang ke 11, adapun kegiatan menyantuni anak yatim dan kaum dhuafa di dua lokasi yang berbeda, yaitu Mesjid Babu Salam kelurahan Selatpanjang Timur dan Mesjid Darul Jannah Remis kelurahan Selatpanjang Kota.

Pada kegiatan menyantuni anak yatim dan kaum dhuafa tersebut dihadiri oleh tokoh masyarakat, pengurus mesjid dan imam mesjid, tutupnya.(Deki)
Komentar

Berita Terkini