Warga Tarlola, Ngadu Ke Bupati, Minta Pembangunan MCK dan Rehab Masjid

harianfikiransumut.com|Bupati-Warga Desa Tarlola Kecamatan Batang Natal sampaikan aspirasi meminta pembangunan Mandi Cuci Kakus (MCK) dan rehabilitasi masjid kepada Bupati Mandailing Natal (Madina) H.M Ja'far Sukhairi Nasution saat melakukan Safari Jum'at di Masjid Al-Huda Desa Tarlola.

Tokoh masyarakat Tarlola bernama Sofyan Lubis di dalam Masjid Al-Huda menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati dan rombongan yang telah hadir di masjid kebanggaan mereka itu. Sofyan mengaku selama terbentuk Kabupaten Madina, baru dua kali Masjid tersebut dikunjungi kepala daerah.

"Apresiasi dan ucapan terima kasih kami sampaikan kepada Bupati Madina karena sudah mau berkunjung ke masjid ini. Jujur, baru dua kali Masjid ini dikunjungi Bupati, pertama sewaktu Pj Apan Sofyan dan kedua Bapak Sukhairi. Di luar itu tidak pernah," katanya, Jum'at (13/1/2023).

Sofyan juga mengeluhkan fasilitas Masjid Al-Huda yang begitu terbatas. Ketidak adaan tempat mandi cuci kakus (MCK) dan renovasi masjid turut disampaikan kepada Bupati, H.M Ja'far Sukhairi Nasution.

Sofyan menyebut, mereka sudah mengira apabila Bupati datang ke suatu daerah sudah pasti membawa rezeki. Makanya beberapa keluhan itu mereka sampaikan secara langsung dengan harapan ada solusi.

"Kami harap Pemkab Madina memerhatikan keluhan yang saya sampaikan tadi. Kami berdoa semoga Bapak Bupati selalu sehat dan sukses dalam memimpin Kabupaten Madina sampai berikutnya," ujarnya.

Sementara Bupati dalam pidatonya juga mengakui merasa bersyukur telah tiba dan bisa menunaikan Salat Jum'at di Masjid Al-Huda Desa Tarlola. Sukhairi mengaku agenda pertama ke Batang Natal memang bertujuan untuk Safari Jum'at dan ditambahkan pelantikan PKS dan UKS MAN 5 Madina.

Ketua PKB Sumatera Utara ini kembali mengingatkan seluruh jemaah bahwa betapa pentingnya menjalankan Perbub Salat Subuh berjamaah bagi anak SD dan SMP sekali dalam seminggu.

"Saya harap Perbub yang sudah kita keluarkan itu dijalankan. Ini adalah bukan tugas para guru saja dalam mengarahkan anak-anak, akan tetapi peran orangtua dan seluruh pihak sangat diperlukan," jelasnya.

"Generasi muda sekarang dihadapkan dengan tantangan yang cukup berat. Era globalisasi yang semakin canggih membawa mereka ke jalan yang salah apabila kita tidak mampu mengawasi dan membimbing. Mulailah dari sekarang agar generasi muda berhasil dalam menggapai cita-cita mereka yang membawa manfaat bagi nusa, bangsa dan agama," lanjutnya.

Di akhir pidatonya, Bupati turut menyampaikan bahwasanya dia secara pribadi menyumbang uang tunai Rp 5 juta untuk renovasi Masjid Al-Huda. Dana tersebut, kata Sukhairi digunakan untuk keperluan masjid seperti mengecat dan keperluan lainnya.

Bupati selanjutnya menyerahkan bantuan untuk Masjid Al-Huda Desa Tarlola diantaranya Sajadah, Al-Qur'an dan Rehal Al-Qur'an dari Bagian Kesejahteraan Rakyat Setdakab.

Turut serta mendampingi Bupati, Asisten II dr Sarifuddin Nasution, Kakan Kemenag Madina Drs Parmohonan, Kadis Pora Rahmad Hidayat, Kadis PMD Ahmad Maenul, Kepala Dinas Kesehatan, Dr Faisal Situmorang, Kabag Kesra Bahruddin Juliadi dan Kabag Prokopim M Wildan Nasution. (Dedi).
Komentar

Berita Terkini