Peninjauan tersebut menindaklanjuti arahan dari Kapolda Riau dalam rapat Anev penanganan Covid-19 secara virtual yang berlangsung Selasa paginya.
"Jadi tadi usai rapat anev, kita langsung meninjau tempat isolasi di RSUD Meranti. Ini arahan Kapolda yang bertujuan untuk memastikan pasien yang terkonfirmasi positif dirawat sudah sesuai ketentuan," ungkapnya.
Saat peninjauan yang disambut Direktur RSUD dr Prima Wulandari itu, Kapolres dan Wabup juga menyemangati pasien Covid, dan memberikan susu kotak kepada pasien yang di isolasi tersebut.
"Mereka yang diisolasi ini adalah pasien dengan gejala sedang dan berat. Perawatannya kita lihat sudah sesuai dengan ketentuan, dalam artian bahwa gejala Covid memang ada," jelasnya usai sidak.
Sebutnya, dari hasil peninjauan itu didapati bahwa ruangan isolasi di RSUD sudah lengkapi dengan fasilitas tempat tidur. Dimana, untuk tempat tidur pasien, khsususnya di RSUD tersedia sebanyak 60 unit.
Wakil Ketua Satgas Penanggulangan Covid-19 Kepulauan Meranti itu membeberkan update kasus Covid-19 terkini. Dimana, untuk kasus pasien yang dinyatakan terkonfirmasi positif di Meranti tahun 2022 berjumlah 173 orang, yang sudah sembuh sebanyak 98 orang, kemudian pasien diirawat atau isolasi mandiri sebanyak 73 orang, serta pasien meninggal berjumlah 2 orang.
Untuk diketahui, ikut mendampingi Kapolres dan Wabup saat peninjauan antaralain, Danramil Tebingtinggi Mayor (Inf) Suratno, Kabag Ops Kompol Yudi Setiawan SH MH, Kasat Intel AKP Syaiful, Danposal Selatpanjang Letda Laut Jerry Hendra, Kepala BPBD Rizki Hidayat SStp MSi, Kabid P2P Zulham Efendi SKM, serta pihak RSUD.(Deki)
