harianfikiransumut.com | Aceh Tamiang - Tingginya intensitas curah hujan di bagian hulu sungai Kabupaten Aceh Tamiang, menyebabkan beberapa Kampung yang berada di daerah aliran sungai (DAS) di Kecamatan Bendahara dilanda banjir.
Selain merendam pemukiman warga, banjir juga merendam areal pertanian warga di Kampung Balai Kecamatan Bendahara Kabupaten Aceh Tamiang.
Sedikitnya, terdapat lima hektar lahan pertanian warga di Kampung itu juga ikut terendam banjir, kata Amir Hamzah Salah Seorang Warga Kampung Balai kepada harianfikiransumut.com, Selasa, 28 Februari 2022.
Beliau juga mengatakan akibat banjir ini sedikitnya lahan pertanian jenis palawija seperti kacang panjang, timun dan lainnya yang baru berusia dua bulan pasca tanam ikut terendam banjir, sebutnya.
Amir Hamzah mengatakan akibat banjir Ini warga harus kembali mengalami kerugian, padahal lahan pertanian ini merupakan mata pencaharian utama warga yang ada di Kampung ini.
Ia juga mengungkapkan banjir yang terjadi ini juga dikarenakan jebolnya tanggul yang berada di bibir sungai yang hingga saat ini belum dilakukan perbaikan, sehingga air dengan cepat masuk dan merendam pemukiman serta lahan pertanian warga, ungkap Amir Hamzah.
Ditambahkannya, jika tanggul tersebut tidak jebol, tentu para petani merasa nyaman, karena lahan pertaniannya tidak terendam banjir. Oleh karena itu, di harapkan Kepada Pemerintah kiranya dapat segera memperbaiki tanggul yang jebol tersebut, sehingga warga dapat bercocok tanam kembali untuk menopang mata pencahariannya, harap Amir Hamzah mengakhiri. (Abdul Karim).
