Setelah KPK berhasil menangkap tangan Bupati Langkat beberapa hari yang lalu, masyarakat Kabupaten Langkat mengungkapkan rasa senangnya dengan memasang papan bunga sebagai bentuk apresiasi terhadap kinerja aparat penegak hukum KPK, Kamis (20/1/2022).
“Terima kasih kami ucapkan kepada KPK yang telah menangkap tangan Bupati Langkat,” ungkap warga dalam salah satu karangan bunga, kiriman dari masyarakat Kabupaten Langkat.
KPK melakukan kegiatan tangkap tangan atas dugaan tindak pidana korupsi berupa penerimaan hadiah atau janji oleh penyelenggara negara atau yang mewakili terkait dengan pengadaan barang & jasa tahun 2020 s.d 2022 di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. 20 Januari 2022.
KPK menetapkan 6 orang sebagai tersangka, yaitu MR pihak swasta diduga sebagai pemberi, kemudian TRP selaku Bupati Langkat Periode 2019-2024, ISK selaku Kepala Desa Balai Kasih, MSA, SC, & IS selaku pihak Swasta sebagai penerima.
Para tersangka ditahan untuk 20 hari pertama, terhitung mulai 19 Januari s.d 7 Februari 2022, yaitu Tersangka TRP & SC di Rutan KPK pada Pomdam Jaya Guntur, MSA di Rutan Polres Metro Jakarta Pusat, IS di Rutan Polres Jakarta Timur, & MR di Rutan KPK Gedung Merah Putih.(red)
