Dalam aksi demonstarasi tersebut sejumlah personil kepolisian Polres Tebing Tinggi melakukan pengamanan.
Kepada wartawan Kordinator Aksi Demo Muhammad Guman melalui Muhammad Hafis yang mengatas namakan Forum Rakyat Anti Penindasan Sumatera Utara, mengatakan, "aksi kali ini pihak kajari menerima pengaduan masyarakat dari kita, dan kami berharap kajari dapat melakukan pemeriksaan terhadap kadis terkait untuk namanya memberikan fakta atas indikasi-indikasi yang kami laporkan," kata Hafis.
Terkait indikasi korupsi, Sambung Hafis, beberapa titik pekerjaan yang semestinya itu tidak meski dipecah, kita juga ingin pekerjaan itu efesien dan dapat dirasakan uang rakyat dapat dirasakan untuk rakyat, ujar Hafis.
Menurut Hafis hal itu terkesan pemborosan,"kesannya seperti diboroskan, karena ada disatu titik yang sama dan judul pekerjaan yang sama tapi itu dipecah menjadi empat pekerjaan,dan itu di dalam pemecahan itukan banyak pemborosan-pemborosan keuangan negara karena ada juga didalam anggaran-anggaran pekerjaan itu non fisik gitu itu yang kami nilai, beber Hafis.
Masih kata Hafis, kemudian kami juga melihat beberapa pengaduan masyarakat dari 2017 sampai sekarang itu tidak pernah di indahkan oleh APH, seperti pembangunan embung di dinas pertanian kota tebing tinggi. ungkap Hafis.
Kali ini kita apa bila tidak dipenuhi dalam aksi kita yang pertama ini, kita akan turun kembali dengan massa yang lebih besar dan kita akan main kekejati kemungkinan. kami melihat hari ini APH sangat-sangat mengecewakan, APH kita di kota tebing tinggi karena beberapa kasus korupsi yang diadukan masyarakat tidak pernah ditangani dengan cepat dengan obyektif dan secara terbuka.tegas Hafis.
Menangagapi Aksi demo, Kasi Intel Kejaksaan Tebing Tinggi, Fahmi J, diruangan kerjanya mengatakan, Kordinator aksi yang mengatas namakan dari mahasiswa dalam rangka menuntut ada proyek-proyek didinas pertanian yang di pecah oleh dinas tersebut untuk menghindari lelang, berdasarkan aksi tersebut tadi sudah kami terima dan mereka juga telah menyampaikan laporan seca resmi melalui PTSP dan berdasarkan Dumas tersebut nanti akan kami telisuri. Sebut Fahmi.(Nazli)
Keterangan Foto : Sekelompok Pemuda saat melakukan aksi demo di depan Kantor Kejaksaan Tebing Tinggi dan mendapat pengawalan dari Polisi.
