Turut hadir dalam pembukaan pelatihan tersebut, Wakil Bupati Mandailing Natal, Atika Azmi Utammi, B.App, Fin., M.Fin., Asisten I dan II Setdakab, para pimpinan OPD dan Peserta Pelatihan.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Mandailing Natal, Drs. M. Sahnan Pasaribu, MM., dalam laporannya menyatakan bahwa pelatihan ini dilaksanakan sebagai salah satu wujud nyata kesiapan Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal dalam era keterbukaan informasi publik sekaligus percepatan penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
"Pelatihan Adminstrator Web OPD ini dilaksanakan untuk menunjang kinerja setiap OPD dalam era keterbukaan informasi publik, sehingga tercipta sistem pemerintahan yang kompetitif, berkeadilan dan bermartabat," ujar Sahnan Pasaribu mengawali laporannya.
"Kedepan, kolaborasi dan sinergitas semua OPD sangat diharapkan, karena Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal tahun ini telah melakukan sistem digitalisasi dalam setiap urusan administrasi, seperti dalam sistem pembayaran dengan menggunakan Transaksi Non Tunal (TNT). Kita juga akan mengadopsi Aplikasi Srikandi (Sistem Kearsipan Dinamis) yaitu aplikasi surat secara elektronik, tentu ini akan memangkas jalur birokrasi dan penghematan anggaran pada pos pengadaan alat tulis kantor," ucap Sahnan Pasaribu diakhir laporannya.
Bupati Mandailing Natal dalam sambutannya menyatakan apresiasi dan penghargaan kepada kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Mandailing Natal sekaligus mengharapkan kepada para peserta pelatihan benar-benar serius mengikuti pelatihan ini.
"Pelatihan ini sangat penting, untuk menghadirkan wajah pemerintahan yang terbuka dan informatif kepada publik sebagaimana diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 95 tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik," ucap Bupati Mandailing Natal
"Ditahun 2018, indeks SPBE kita berada di skor 1,70 (Kategori Kurang). Tahun 2019 berada di skor 2,14 (Kategori Cukup) dan Tahun 2021 kemarin Alhamdulillah, Indeks SPBE kita meningkat dengan skor 2,73 (Kategori Baik). Saya sangat bangga dan mengapresiasi kinerja Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Mandailing Natal dan seluruh OPD yang terlibat. Ini merupakan penghargaan dan tantangan bagi kita, untuk itu mari saling berkolaborasi dan bersinergi untuk menciptakan pemerintahan yang kompetitif, berkeadilan dan bermartabat," kata Sukhairi dihadapan para Pimpinan OPD dan Peserta Pelatihan.
"Kepada Peserta Pelatihan, saya harap benar-benar seirus mengikuti pelatihan ini. Saya instruksikan kepada Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Mandailing Natal, untuk memantau perkembangan informasi disetiap website OPD, bagi yang terus update informasi akan diberikan reward dan sebalikanya bagi OPD yang tidak update informasi akan diberikan sanksi," ujar Bupati Mandailing Natal mengakhiri sambutannya.
Diakhir acara pembukaan, dilaksanakan photo bersama Bupati, Wakil Bupati, Pimpinan OPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal beserta Peserta dan Instruktur Pelatihan Administrasi Website OPD.(Rahman Nasution).
