harianfikiransumut.com | Tebing Tinggi - Kebutuhan Bahan Bakar Minyak (BBM) dalam kehidupan masyarakat umum sudah hampir menyamaii dengan kebutuhan masyarakat terhadap sembako.
Bahan bakar juga dianggap merupakan sebagai motor penggerak perekonomian baik bagi masyarakat berperekonomian kalangan bawah, menengah maupun atas.
Saat ini Kelangkaan BBM melanda di sejumlah kota di Propinsi Sumatera Utara. Minggu (17/10/2021).
Salah satunya di SPBU 142061124 yang terletak di Jalan Lintas Prof. H.M Yamin Tanjung Marulak Hilir Kec.Rambutan Kota Tebing Tinggi. Dimana pada dini hari tadi semua BBM SPBU tersebut kosong total.
Menurut salah seorang Karyawan yang berada di SPBU itu yang namanya enggan di muat, sebut saja C, ia mengatakan kekosongan BBM tersebut lantaran belum dikirim dari pangkalan besar.
"Dari pangkalannya sana yang besar enggak dikirim-kirim orang itu, payah katanya. Dari pagi disini kosong semua enggak adak makanya dipalang-palang kekgitu," katanya
Lanjut C, dalam sebulan terakhir ini, enggak pernah kosong, Tapi kek gini lah entah sore masuk, pokoknya satu hari masuk, gitu lah cepat-cepat habisnya. Biasa pertamax jarang laku ini semalam satu hari habis tapi enggak ada yang pakek deregen, karena tiap galon kadang disini ada disana enggak ada, untuk harga BBM tetap normal enggak ada yang naik, sebut C.
Sambung C, perimium uda enggak ada lagi, dimana-mana dikota tebing ini mana ada lagi perimium.Perimium sudah di hilangkan sejak sebulan yang lalu diganti dengan Pertalite hemat seribu itu, dibawah Pertalite harganya Rp.6.800, tapi khusus untuk kendaraan plat kuning.
Iya berharap BBM di SPBU nya dapat segera dihantar, agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat. Tutup C. (Naz)
