harianfikiransumut.com | Selatpanjang - Tiga orang peserta Ujian Seleksi Kompetensi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) sesi pertama, dinyatakan reaktif hasil tes antigen. Seluruh peserta seleksi wajib mengikuti protokol kesehatan (Prokes) ketat. Bahkan sebelum mulainya ujian yang di pusatkan di gedung SMA N 1 Tebingtinggi tersebut. Karena seluruh peserta wajib mengantongi hasil tes antigen non reaktif sehari sebelum ujian dimulai.
Melalui Pengawas Utama Seleksi PPPK Kemendikbud-Ristek Wilayah Kerja Kepulauan Meranti, Safwan Mahendra S Sos, di lokasi ujian, Senin (13/9/21) pagi.
"Ada yang reaktif tiga orang peserta untuk hasil tes antigen pertama kemarin," ungkapnya.
Untuk tes antigen pertama tersebut diikuti oleh 156 peserta dari 586 peserta yang telah dinyatakan lolos dalam tahapan seleksi administrasi beberapa waktu lalu.
Kata Safwan, terhadap peserta yang reaktif tes antigen tidak dibenarkan mengikuti ujian. Menyikapi kondisi itu, pihaknya akan segera mengatur ulang jadwal ujian susulan untuk peserta terkait.
"Tidak otomatis gugur ya. Kita tetap mengakomodir setelah mereka dikarantina dan diswab lagi. Kalau udah, baru kita susun jadwalnya ujian susulan," bebernya.
Dari asumsinya, besar kemungkinan pelaksanaan ujian susulan terhadap peserta yang reaktif akan berlangsung setelah rampungnya ujian tahap pertama.
"Estimasi kami, Kamis (16/9/21) besok selesai ujian tahap pertama. Untuk ujian susulan bagi peserta yang reaktif kemungkinan akan dilaksanakan pada 18 September 2021 mendatang," ujarnya.
Terhadap peserta yang telah dinyatakan reaktif tes antigen menurutnya telah diserahkan kepada panitia kabupaten sesuai dengan regulasi yang ditetapkan oleh Satgas Covid-19.
"Pastinya telah dikarantina dan saya tidak tau dimana. Karena, itu menjadi wewenangnya panitia kabupaten dan kota sesuai regulasi dari Satgas Covid," ujarnya.
Selain itu, untuk jalannya tahapan pada sesi hari ini lancar dan tidak ada kendala. Terlebih soal prokes berjalan sesuai dengan yang diharapkan.
"Ujian terbagi tiga ruang untuk tiga sesi. Begitu juga ruang antigen kita bagi beberapa ruang, ada yang dilantai atas dan ada juga yang dibawah. Sehingga mereka tidak menumpuk," bebernya.
Penulis : Syaban
