YBMI Aceh Tamiang Tutup Pelatihan Pendidikan Kecakapan Wirausaha

Aceh Tamiang | Melalui Direktorat Kursus dan Pelatihan, Lembaga Pendidikan Akupuntur (LPA) Yayasan Baroena Mustika Indonesia (YBMI) Kabupaten Aceh Tamiang menggelar penutupan  pelatihan Akupuntur dan Bekam bertempat di aula Kantor YBMI setempat, Desa Paya Kulbi Kecamatan Karang Baru, Kamis, 26 Agustus 2021

Ketua YBMI Aceh Tamiang, Adriansyah kepada harianfikiransumut.com  mengatakan kegiatan pelatihan ini dilaksanakan untuk memberikan wawasan dan kecakapan bagi warga yang berminat didalam dunia kewirausahaan berupa akupuntur dan bekam.

Kegiatan pelatihan ini diikuti oleh 15 orang peserta, masing-masing berusia 17 hingga 25 tahun yang berasal dari desa yang berbeda.

Hari ini merupakan hari terakhir atau penutupan bagi peserta dalam mengikuti pelatihan kecakapan dan kewirausahaan, namun demikian, bagi peserta yang masih ingin menambah wawasannya, YBMI masih tetap bersedia untuk memfasilitasinya, kata Adriansyah.

Beliau juga berharap, apa yang telah diajarkan selama mengikuti program  pelatihan kecakapan wirausaha tersebut, kiranya dapat bermanfaat dan menambah penghasilan bagi diri pribadi serta keluarga dan masyarakat.

Begitu pula, setelah selesai mengikuti pelatihan ini, diharapkan kedepannya para peserta dapat lebih mandiri dan menjadi wirausaha muda yang baru sehingga dapat menciptakan lapangan kerja baru.

Kabid Pembinaan dan Pendidikan Non Formal Dina Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Aceh Tamiang, Sutiah, S.Pd, M.Kes.MM secara simbolis menyerahkan peralatan praktek akupuntur dan bekam kepada salah satu peserta

Adriansyah menambahkan bagi peserta latih yang telah selesai mengikuti pelatihan, selain mendapatkan ilmu mereka juga dibekali dengan peralatan praktek akupuntur dan bekam serta melakukan pendampingan hingga penempatan pemagangan agar benar-benar mahir dalam menggunakan alat tersebut, ungkap Ketua YBMI Aceh Tamiang, Adriansyah sembari mengatakan pihaknya butuh support dari dinas pendidikan kabupaten Aceh Tamiang.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Aceh Tamiang melalui Kabid Pembinaan dan Pendidikan Non Formal, Sutiah, S.Pd, M.Kes.MM dalam sambutannya pada penutupan pelatihan kecakapan wirausaha mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi atas kegiatan yang dilaksanakan oleh Lembaga Pendidikan Akupuntur Yayasan Baroena Mustika Indonesia (YBMI) Kabupaten Aceh Tamiang ini.

Mewakili Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Aceh Tamiang, Sutiah, S.Pd mengatakan bahwa Lembaga Pendidikan Akupuntur Yayasan Baroena Mustika Indonesia yang di Ketuai oleh Adriansyah merupakan yayasan yang paling aktif di kabupaten Aceh Tamiang.

Menurutnya, sejak tahun 2017 lalu, Yayasan ini kerab mendapatkan bantuan pembinaan untuk pendidikan, keterampilan dan bidang usaha, dan ini patut menjadi contoh bagi lembaga-lembaga lain atau masyarakat pada umumnya.

Oleh karena itu, apa yang dilakukan oleh YBMI Aceh Tamiang ini harusnya menjadi inspirasi, bagaimana Kita harus bisa bermanfaat bagi orang lain, mudah-mudahan pembelajaran yang telah diberikan bagi peserta akan tertanam menjadi wirausaha, sebut Sutiah seraya menambahkan bahwa pihaknya menghimbau agar kita selalu menerapkan protokol kesehatan agar terhindar dari penyebaran virus Covid-19.

Dikesempatan tersebut, Febri Wahyu Armada(21th) warga desa paya kulbi, kecamatan karang baru, salah satu peserta pelatihan berbekal lulusan SMA mengatakan, bahwa awalnya ia mendapatkan informasi terkait adanya praktek akupuntur dan bekam, kebetulan orang tuanya sedang sakit, Alhamdulillah setelah berobat melalui praktek YBMI tersebut kondisi kesehatan ayah saya membaik.

Febry juga mengucapkan terima kasih kepada LPA YBMI yang telah memberikan ilmu Secara gratis serta dibekali peralatannya, ilmu itu mahal dan sangat bermanfaat, semoga melalui pelatihan ini menjadi motivasi bagi diri dan masyarakat lain, ungkapnya mengakhiri.



Laporan | Abdul Karim

Komentar

Berita Terkini