DPRK Aceh Tamiang Dukung Peningkatan Pelayanan Bagi Pelanggan PDAM
Karang Baru | Aceh Tamiang, Aceh -- Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten Aceh Tamiang mendukung sepenuhnya terkait peningkatan pelayanan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Tamiang kepada pelanggannya.
'Kita mendukung sepenuhnya langkah - langkah yang ditempuh pihak PDAM dalam pemulihan sistem untuk meningkatkan pelayanan konsumen," sebut Ketua DPRK Aceh Tamiang, Suprianto, ST usai kunjungan kerjanya di PDAM setempat, Jumat, 15 Januari 2021.
Dalam kunjungan kerjanya ke PDAM Tirta Tamiang, Ketua DPRK Aceh Tamiang, Suprianto ST turut didampingi Wakil Ketua DPRK Aceh Tamiang, Muhammad Nur serta Ketua Komisi IV dan beberapa anggota DPRK lainnya untuk mengetahui secara pasti kondisi PDAM yang saat ini banyak keluhan dari para konsumen.
" Kita dapat mendengar langsung penjelasan Direktur PDAM terkait persoalan dan kondisi yang dialaminya," ungkapnya.
Keluhan konsumen akan keruh dan tidak lancarnya air PDAM tersebut disebabkan banyak faktor, terutama sedang dilakukannya dalam upaya peningkatan pelayanan bagi para konsumen, tuturnya.
" Ditambah lagi, masih banyaknya jalur PDAM masih menggunakan pipa asbes dan pipa besi".
Kondisi ini sangat berpengaruh terhadap bentuk kejernihan air yang berada di dalam pipa tersebut. Mengingat kondisi pipa yang sudah lama yang rentan terjadinya kebocoran, " sebutnya.
Selaku Ketua DPRK Aceh Tamiang, dirinya mendukung langkah yang ditempuh oleh pihak PDAM untuk menagih tunggakan konsumen yang menunggak berkisar 7.6 miliar.
" Tentunya, melalui penagihan secara langsung akan berdampak pada management keuangan PDAM itu sendiri. Kita berharap tertagihnya tunggakan tersebut dapat meningkatkan terhadap pelayanan konsumen," harapnya.
Kemudian kita juga mendukung, pihak PDAM akan memberlakukan pembayaran secara online. " Melalui pembayaran secara online, dipastikan dapat sedikit mengurangi beban konsumen.
Diantaranya, pelanggan tidak lagi harus datang ke kantor pusat PDAM di kabupaten. Pada intinya para konsumen tidak lagi terbebani biaya transportasi," sebutnya lagi.
Apresiasinya juga disampaikan kepada PDAM Tirta Tamiang yang telah berhasil melakukan koordinasi di Balai Prasarana Permukiman Wilayah Aceh, sehingga mendapatkan persetujuan anggaran sebesar 3.7 miliar di tahun 2021 untuk rehabilitas jalur pipa induk dari Kecamatan Rantau menuju ke Kota Kualasimpang.
"Kita harap dengan dilaksanakan rehabilitas pipa induk tersebut dapat mengurangi keluhan konsumen karena telah di suprot air melalui cabang PDAM Rantau," sebutnya mengakhiri..
Selain Ketua DPRK Aceh Tamiang, Suprianto, kunjungan tersebut turut didampingi Wakil Ketua DPRK, Muhammad Nur, Ketua Komisi IV, Miswanto beserta Fitriadi, T. Rusli, Dedi Suriansyah, Siti Zahela dan Tri Astuti.
Penulis : pakar
