Badan Jalan Penghubung Antar Desa di Kecamatan Rantau, Amblas

 

Badan Jalan Penghubung Antar Desa di Kecamatan Rantau, Amblas

Rantau, Aceh Tamiang | Aceh : Berkisar sepanjang 40 Meter Aspal di ruas jalan Penghubung Antar Desa bertempat di Desa Jamur Labu, Kecamatan Rantau, Kabupaten Aceh Tamiang mengalami kerusakan hingga amblas.

Kerusakan jalan tersebut, membuat sebahagian badan jalan tidak dapat di manfaatkan oleh masyarakat dengan baik, dikarenakan badan jalan di desa itu amblas, berkedalaman hingga sekitar 30 centimeter dan lebar retakan kurang lebih 10 centimeter.

Datok Penghulu (Kades) Desa Jamur Labu, Sunardi; mengatakan, kondisi itu sudah berlangsung kurang lebih sejak beberapa waktu lalu.

"Persisnya, saat memasuki musim penghujan di akhir tahun 2020 lalu," kata Sunardi ketika dihubungi  harianfikiransumut.com melalui telepon selulernya,  Sabtu, (4/1/2021), lalu..

Awalnya, keretakan jalan tersebut hanya beberapa meter saja, namun, seiring berjalannya waktu, kerusakan pada jalan itu semakin meluas.

Saat ini, pihak pemerintah kampung telah membatasi aktifitas kendaraan bermotor, khususnya mobil barang atau truk melintasi jalan itu.

Sumardi; mengatakan "Truk dengan beban di atas empat ton dilarang melintas. Dikarenakan s sebahagian badan jalan itu sudah mulai amblas," ucapnya.

Hal itu dilakukan, untuk menghindari jatuhnya korban jiwa akibat kondisi jalan yang sudah rusak dan amblas.

"Jalan tersebut merupakan akses utama bagi masyarakat dalam beraktivitas, terlebih untuk  mengeluarkan hasil pertanian dan perkebunannya," terang Datok.

Kemudian, jalan itu juga merupakan jalan penghubung antar beberapa desa di Kecamatan Rantau atau yang kerap disebut Sapta Jaya, kurang lebih terdapat tujuh desa yang menggunakan jalan itu,".

Sebelumnya, pihak desa sudah beberapa kali melakukan upaya perbaiki jalanan itu dengan cara swadaya, dengan membuat tanggul dengan batang kayu, namun berlangsung lama.

"Kondisi jalan ini juga sudah kami sampaikan ke pihak kecamatan. bahkan mereka telah meninjau jalan tersebut bersama pihak dinas PUPR Aceh Tamiang," paparnya.

Ketika dilokasi, pihak Dinas berjanji akan berupaya  melakukan perbaikan badan jalan yang amblas tersebut.

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kecamatan Rantau, Iman Suhery, S.STP ketika dihubungi media via telepon selulernya on mengatakan, bahwa pihaknya akan melakukan upaya tanggap darurat agar jalan itu dapat dilintasi kembali.

"Bersama dinas PUPR , Datok Penghulu didampingi perangkatnya, kami juga telah meninjau langsung beberapa waktu lalu.

Saat itu, pihak dinas juga berjanji akan melakukan penimbunan terhadap jalan tersebut, ungkapnya.

Iman menilai, terjadinya keretakan di badan jalan itu  diduga akibat kondisi tanah yang masih tidak stabil, tidak padat dan masih mengandung lumpur di bawah  badan jalan itu.

Iman mengakui, pihaknya akan terus membantu masyarakat untuk mendesak pemerintah Daerah Kabupaten Aceh Tamiang agar segera menanggulangi jalan di Desa Jamur Labu itu.

"Dikarenakan jalan itu merupakan satu-satunya akses yang digunakan masyarakat Sapta Jaya, yang mayoritas perekonomiannya masih bergantung dari sektor pertanian dan perkebunan," ujarnya.

Penulis : pakar

Komentar

Berita Terkini