Dinas Koperindag Pelalawan Pantau Harga Pokok Jelang Hari Nataru


Dinas Koperindag Pelalawan Pantau Harga Pokok Jelang Hari Nataru

HARIANFIKIRANSUMUT.COM
PELALAWAN : Menjelang Heri  Natal dan Tahun Baru 2021, Dinas Koperasi UKM, Perindustrian Dan Perdagangan Pelalawan melakukan pemantauan dan pengawasan terhadap harga-harga barang  pokok masyarakat (Bapokmas).

Sebanyak 29 jenis barang pokok masyarakat termasuk beras, gula, minyak, telor, daging dan kebutuhan pokok lainnya.

Kegiatan ini juga dilakukan pengawasan terhadap barang-barang yang diatur tata niaganya seperti barang-barang yang masih layak/tidak, terkait masa kadarluarsanya, memiliki sertifikat halal, dan sebagainya.

Kegiatan ini dilaksanakan bertujuan untuk memantau serta memastikan kondisi harga-harga barang di pasar dalam keadaan stabil dan barang-barang yang dijual dalam keadaan layak dikonsumsi masyarakat sesuai aturan yang berlaku.

Dari hasil pemantauan oleh tim di lapangan terdapat kenaikan harga barang berupa telur ayam broiler dari harga Rp 45.000/papan sebelumnya, naik menjadi Rp 52.000/papan.

Hal ini dikarenakan banyaknya pesanan yang datang dari luar Pulau Sumatera, seperti daerah Jawa, sehingga terjadi peningkatan kebutuhan yang mengakibatkan terjadinya monopoli harga oleh pengusaha telur.

Kemudian barang komoditi yang juga mengalami kenaikan yang cukup signifikan antara lain, ayam boiler dan cabe, namun hanya sebatas kenaikan lokal.

Kenaikan harga telur kemungkinan besar dapat  mempengaruhi tingkat inflasi daerah.

Untuk lebih cepat mengantisipasi permasalahan dan mengambil langkah solusi teknis dilapangan, melalui tim terpadu, Dinas Koperasi UKM Perindag melibatkan OPD, yaitu Dinas Perkebunan dan Peternakan, Dinas Perikanan dan Kelautan, Dinas Pertanian, BPMPTSp, Satpol PP, Bagian Ekonomi Setda, Camat Pangkalan Kerinci.

Sebelum meninjau ke lapangan, tim telah mengawali kegiatan dengan melakukan rapat koordinasi teknis di ruang rapat SANTUN Dinas Koperasi UKM Perindag guna menyatukan persepsi dan menyusun langkah-langkah/upaya teknis dalam mengantisipasi permasalahan yg terjadi di lapangan.

Kegiatan pemantauan dan pengawasan ini langsung dipimpin oleh  Kadis Koperasi UKM Perindag Pelalawan, Fakhrizal berlangsung pada Rabu, 23 Desember 2020, dikhususkan di ibukota Kabupaten Pelalawan yakni Kecamatan Pangkalan Kerinci.

Adapun sasaran Tim mengambil sampel pada empat titik yaitu Pasar Rakyat Pangkalan Kerinci, toko enceran /Toko Ikhlas,  Swalayan Mandiri dan Toko Ritel Modern Alfa Mart.

"Alhamdulillah kegiatan berjalan dengan lancar dan tim juga melakukan pembinaan humanisme kepada pedagang  agar tetap menjaga kondisi pasar yang telah kondusif, termasuk mengurus perizinannya dan tetap mengedepankan perlindungan kepada para konsumen.

Selain itu pihak Dinas Koperindag juga menghimbau agar tetap menjalankan protokol kesehatan Covid-19 yang masih mengancam masyarakat di Kabupaten Pelalawan.

Kepada masyarakat konsumen, diharapkan agar lebih selektif dalam memilih dan menentukan prioritas barang-barang yang akan dibeli.

Belilah barang-barang penting, prioritas dan layak, aman dikonsumsi secara aturan, serta jangan menimbun barang.

Kita tidak melakukan penindakan dan hasil update harga akan kita laporkan ke Dinas Perindustrian  Perdagangan Koperasi UKM Provinsi Riau.

Kemudian, Dinas Provinsi akan menindaklanjuti ke Kementrian Perdagangan Dalam Negeri.

Selanjutnya Dinas Koperasi UKM Perindag akan melaporkan dan berkoordinasi dengan Bulog di Pekanbaru." ungkap Fakhrizal seusai melakukan peninjauan.

Laporan : (Duliater Srt)
Publisher/Editor : Red


Komentar

Berita Terkini