FiksumNews.com - Simalungun : Pilkada Simalungun saatnya dinanti yg di sebut pesta Demokrasi oleh masyarakat, namun membuat banyak polemik dan dinamika semakin berkembang hal ini dapat dilihat dari apa yang dirasakan masyarakat kab Simalungun ,Hal ini di sampaikan Jarusdin Saragih ke awak media Minggu 25/10/2020
Akhir akhir ini beragam cara paslon melakukan kebrutalan politik misalnya : Dengan cara mengundang Tokoh desa/ kampung untuk sosialisasi namun ketika usai undangan dihadiahi uang bervariasi tergantung kepiawaan tokoh tersebut.
Tentu hal seperti ini sulit untuk membuktikan sebuah pelanggaran pilkada namun disini dituntut kinerja Bawaslu / Panwas untuk mengantisipasi segera hal seperti ini : Terang Jarusdin saragih S.sos ketika dikonfirmasi usai menjalani satu kecamatan di Haranggaol Simalungun Sumut.
Jarusdin juga mengatakan Masyarakat kab Simalungun dapat memilih calon pemimpin nya tanpa harus terbebani oleh iming iming.
Biarlah masyarakat tentukan hak pilihnya tanpa tersandera namun Masyarakat bisa memahami akan program pembangunan lewat Visi dan misi calon.
Tambah Jarusdin lagi ,Masyarakat pemilih harus extra jeli sebab ini untuk masa depan simalungun kelak ,tentukan pilihan ke pemimpin Visioner dan berkarakter membangun dengan dilandasi Falsapah Simalungun : Siparutang do Ahu bani Simalungun dalam artian mendalam punya tanggung jawab besar untuk tentukan arah Simalungun kedepan .
Jika ada memberi uang silahkan ambil tapi jangan dipilih orangnya sebab bisa dipastikan calon pemimpin tadi tidak terbebani atau berhutang politik kepada masyarakat sebab dia sudah merasa membayar lunas kewajiban nya melalui money pilitik tersebut.
Saat ini kita tidak kehilangan Tokoh pemimpin disini masih ada calon yang berniat jujur untuk membangun Simalungun.
Jarusdin juga meminta Bawaslu agar extra keras mengawasi jalannya sosialisasi para calon jangan sempat terkecoh dengan strategi dibuat calon ,amanahlah dalam laksanakan tugas.
Memang sulit membuktikan sebuah pelanggaran pilkada tapi atas dasar tanggung jawab melalui pengawasan segala bentuk yang tidak diperbolehkan UU justru itu melanggar dan ada aturan hukumnya.
Peran Masyarakat / Lembaga dan Pers sangat dibutuhkan untuk menunjang jalannya demokrasi Pilkada yang LUBER juga sinerji mendukung pilkada Simalungun tanpa Money Politik.
Salam Habonaron
Jarusdin saragih S.sos adalah Tokoh/ Pemerhati Simalungun Juga Aktif dikepemudaan SUMUT dan Organisasi .
(H,nst)
