Pemusnahan barang bukti 80kg Ganja ini dilakukan dengan cara dibakar, Unsur Forkopimda juga turut hadir dalam kegiatan ini dampingi Kapolres Langkat.
Kapolres Langkat AKBP Edi Suranta Sinulingga SIK dalam kegiatan ini menjelaskan, pemusnahan barang bukti tindak pidana narkotika jenis ganja tersebut merupakan hasil kinerja SatRes Narkoba Polres Langkat dalam Kurun waktu 8 (delapan) bulan mulai dari Januari Hingga Agustus.
“Seberat 49 Kg daun ganja kering siap edar ditemukan diperkebunan Dusun V Cinta Rakyat Desa Paluh Manis, Kecamatan Gebang, Kabupaten Langkat, pada bulan Agustus lalu,” pungkasnya
Tak hanya itu saja, ada sekitar 30 Kg daun ganja lainnya kembali disita dari tangan pelaku berinisial JA (35) ketika didalam bus penumpang umum dari Aceh menuju Medan Saat dilakukan sweeping didepan pos lantas Sei Karang Desa Kwala Begumit, Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat, pada bulan Juli 2020 lalu.
Lebih lanjut Kapolres Langkat mengatakan, dalam periode Januari hingga Agustus jumlah tindak pidananya sebanyak 292 kasus dengan tersangka Laki-laki 343 orang dan yang Perempuan 7 orang yang ditangkap dari berbagai lokasi di wilkum Polres Langkat.
Dalam kasus tersebut sebanyak 40kg Ganja hasil sitaan dari pelaku dan 40kg lainnya merupakan hasil temuan personil,barang bukti sabu sebanyak 1190,74gram serta pil ekstasi hanya 5 butir saja,ujarnya.
AKBP Edi Suranta Sinulingga SIK juga menghimbau kepada masyakarat, bahwasanya dapat segera melapor apabilat ada kejahatan tindak pidana narkotika.74
“Tidak ada kata kompromi, dan jika ada ditemukan peredaran narkotika atau adanya keterlibatan oknum, segera laporkan kepihak berwajib (kepolisian) atau langsung informasikan ke saya.” Pungkas Kapolres.
Sebab tindak pidana narkotika yang sangat mendominasi di Kabupaten langkat ini adalah peredaran Sabu-sabu dan Kapolres Langkat sangat berharap kepada masyarakat untuk menidak peredaran narboka demi masa depan anak cucu kita. (Reny)
