Pemkab Tutup Mata, Jembatan Penghubung Di Nagori Tangga Batu Rawan Runtuh


fiksumNews.com : Simalungun - Kondisi jembatan penghubung antar dusun di Nagori Tangga Batu, Kecamatan Hatonduhan, Kabupaten Simalungun sudah sangat memprihatinkan bahkan nyaris runtuh.

Menurut penuturan warga sekitar, bangunan jembatan tersebut sudah berusia puluhan tahun. Hal itu dibenarkan oleh seorang warga bermarga Manurung yang kini berusia 80 tahun, warga Dusun V Aek Suha Nagori Tangga Batu yang merupakan salah satu sesepuh di Dusun tersebut.

“Jembatan itu dibangun sejak zaman kolonial Belanda, dulunya untuk mengangkut hasil dari perkebunan teh yang kini sudah menjadi milik BUMN PTPN IV unit Balimbingan,” kata Opung Manurung.

Opung Manurung menambahkan, sayangnya  sampai saat ini pihak Pemerintah Kabupaten Simalungun tak begitu memperhatikan kondisi jembatan yang rawan ambruk tersebut. Jum'at (14/08/2020)

Terpisah, Panggulu Tangga Batu Irawanto saat dikonfirmasi menjelaskan, bahwa dirinya sudah beberapa kali mengirimkan proposal ke Pemkab Simalungun dan PTPN IV unit Balimbingan, namun belum ada kejelasan dari pihak terkait.

Sementara itu, dari keterangan Camat Hatonduhan Drs Zocson Silalahi MPD, membenarkan jalan disekitaran jembatan itu adalah jalan Kabupaten.

“Maka sudah semestinya pihak Pemkab Simalungun yang berperan untuk merenopasi jembatan penghubung itu,” kata camat.

Di ketahui, Jembatan penghubung ini menjadi akses penting untuk masyarakat, terutama masyarakat Dusun VII Jawa Dolok, Dusun VIII Kampung Gereja, Dusun IX Seribulaksa dan masyarakat Kampung Galugur.

Bahkan perkebunan PTPN IV Unit Balimbingan kerap melintasi jembatan ini untuk mengeluarkan hasil dari panen sawitnya. Tentunya keterlibatan PTPN IV Balimbingan juga ikut bertanggung jawab untuk membenahi jembatan tersebut.

Pasalnya mobil-mobil angkutan PTPN IV bermuatan sawit dengan tonase 9 hingga 10 ton perhari ikut mempengaruhi rusaknya jembatan ini. Di tambah lagi usia jembatan yang sudah sangat tua, tentu kegelisahan masyarakat cukup beralasan.

Selanjutnya, awak Media FiksumNews.com melakukan konfirmasi kepada Anggota DPRD Simalungun Praksi Demokrat Bapak Johanes Sipayung yang kebetulan terpilih menjadi anggota legislatif di Kecamatan Hatonduhan untuk di minta penjelasannya soal kondisi jembatan ini.

Pak Sipayung menuturkan, bahwa pihaknya sudah menyampaikan apa yang menjadi keluhan masyarakat Nagori Tangga Batu melalui Dinas PUPR Simalungun.

“Ini sudah kami sampaikan ke Dinas PUPR Simalungun untuk segera merehab total jembatan itu, Proposal sudah kita layangkan agar Dinas PUPR segera bertindak melakukan perbaikan, mengingat usia jemabatan yang sudah sangat tua di khawatirkan bisa memakan korban jiwa.

"kita juga tau jembatan itu adalah akses penting untuk masyarakat mengeluarkan hasil buminya, untuk perputaran ekonomi. Ujar Pak Sipayung Anggota DPRD Simalungun. (Aziz)
Komentar

Berita Terkini