Ada berbagai hal yang dibahas dalam rembuk madya tersebut, dari pupuk bersubsidi, pupuk non subsidi , bantuan benih dan lainya termasuk persiapan KTNA menghadapi Pilkada Serentak 2020.
Anggota KTNA Lampung Selatan di Pilkada Lampung Selatan terdahulu mendukung penuh pasangan Zainudin Hasan - Nanang Ermanto. Namun tampaknya saat ini organisasi petani di Lampung Selatan ini lebih berhati - hati menentukan sikap, tampaknya hal ini tidak terlepas dari di usungnya Hi.M.Amin Syamsudin. SE menjadi bakal calon Wakil Bupati Lampung Selatan yang hingga saat ini belum menerima Rekom dari Partai Politik.
Humas KTNA Lampung Selatan Ahmad Widodo mengatakan, Organisasi KTNA ini adalah Ormas petani yang peranya sebagai jembatan untuk memperjuangkan nasib petani. Namun begitu setiap anggota KTNA memiliki hak politik.
"KTNA ini organisasi untuk petani, tugas utama kami jadi jembatan menyuarakan aspirasi petani, meskipun kami terkadang dipandang sebelah mata namun setruktur KTNA hingga pusat dan KTNA diakui peran sertanya oleh Pemerintah daerah dan pusat. Tetapi kami juga paham setiap anggota KTNA punya hak politik, KTNA secara organisasi bukan organisasi politik tapi banyak juga anggota KTNA yang akhirnya jadi Bupati, Wakil Bupati, Anggota DPRD bahkan DPRRI, bahasa ringanya berfikir itu kan sudah politik." Ujarnya.
Saat ditanyakan kemana arah pilihan anggota KTNA di Pilbub Lampung Selatan 2020 Ahmad Widodo mengatakan.
" Arah kami jelas ingin Pk Amin jadi Wakil Bupati tapi belum ada rekom parpol , kalau untuk anggota KTNA kemana kami lihat besok ya, namun jika untuk ikatan Emosional organisasi Pak Hi.Antoni Imam yang jadi calon wakilnya TEC lebih dekat karna beliau adalah anggota KTNA Lamsel dan Dewan Penasehat." Terangnya.
Ahmad Widodo juga memberikan keterangan bahwa Ketua KTNA Lampung Selatan belum mengarahkan anggotanya untuk dukung siapa.
"Saya sampaikan, tadi Pak Amin menegaskan belum mengajak anggota dukung salah satu calon , beda dengan dulu ajak dukung Zainudin - Nanang. Tapi kami ini keluarga besar beda pilihan bukan masalah tapi kesepakatan di kami itu yang terbiasa dilaksanakan."Imbuhnya.
Widodo juga mengatakan " Kalau ini tadi cuma poling satu keluarga agar kita tahu apa keinginan anggota dan hasil polling untuk Tony - Antoni 27 suara , Hi - Mel 12 suara dan Nanang - Pandu 2 suara , tapi ini poling keluarga kami sesama petani yang ada didalam KTNA." Pungkasnya. (Suradi widodo)
