Pasalnya proyek senilai Rp 350.500.000 yang di kerjakan secara swadaya tak menuai hasil yang seperti di harapkan warga, fasalnya air bersih yang di kebutuhan warga Buntu Bayu tak juga mengalir.
Di hitung-hitung Sudah lebih 6 bulan proyek ini selesai di kerjakan, namun hingga detik ini air bersih yang dibutuhkan warga masyarakat Buntu Bayu tak kunjung keluar barang setetaspun.
Salah satu warga yang tak mau di sebutkan namanya, mengatakan, "Konsultan dan Pengurus Pamsimas Buntu Bayu, tak ada tanggung jawabnya, proyek Pamsimas sudah lama selesai tapi sampai saat ini setetes pun tak keluar airnya, ucap warga dengan nada kesal. Sabtu (08/08/2020)
"kami merasa tak dihargai, padahal kami sudah bergotong royong selama 2 pekan untuk penanaman pipa paralon.
"kami sudah pertanyakan hal ini kepala Pangulu Buntu Bayu, Lumuntar Saragi, namun jawaban beliau tak mengenakan, bahkan disuruhnya kami tanya sama Ketua Pamsimas atau Konsultan yang menanggani.
Warga tersebut menambahkan, "kami relanya diminta kutip Rp100.000/KK saat pelaksanakan pengerjaan penanaman pipa, asal barang itu jadi, tapi nyatanya apa nol besar, kata warga itu.
Dia menambahkan, "yang kami kesalkan bang, sudah lama pengerjaan itu selesai sampai detik inipun airnya belum keluar alias ngak mengalirlah, padahal kami sangat berharap air bersih itu, maka kami rela berswadaya bergotong royong setiap hari.
"memang ngak jelasnya, pengurus Pamsimas Buntu Bayu, seharusnya dia berupaya agar air ini bisa mengalir tapi sepertinya Ketua Pamsimas dan pengurus tak ada iktikat baik untuk menyelesaikan masalah ini. Kata Warga tersebut.
Awak media FIKSUM Simalungun mengomfirmasih hal ini ke Pangulu Buntu Bayu, Lumuntar Saragi SE saat ditanya Dia menjawab enteng, "ah ngak tau-tau aku soal itu, yang penting anggaran sudah ku kucurkan dari dana desa untuk kepentingan masyrakat ku, kata Pangulu Buntu Bayu.
Dari sisa-sisa papan proyek terlihat pagu anggaran sebesar Rp 350.500.000 untuk pengerjaan proyek Pamsimas Nagori Buntu Bayu, Kecamatan Hatonduhan, sementara dari Anggaran dana desa diambil RP 35.050.000, APBN Rp 245.350.000, tak logika jika pangulu tak tau menau soal Pamsimas Buntu Bayu.
Konsultan dan pengurus Pamsimas Nagori Buntu Bayu dinilai tak beres menanggani pengerjaan proyek Pamsimas, Hal ini akan kita pertanyakan kepada pihak terkait soal dan Dana Pamsimas dan soal air yang tak jalan, padahal anggaran sudah di kucurkan. (SA)
