Tim Pansus COVID-19 Sumut Kunjungi Kabupaten Mandailing Natal.

harianfikiransumut : Madina - Tim Pansus COVID-19 Sumut melakukan monitoring ke Kabupaten Mandailing Natal yang diterima Ketua Gugus Tugas dan Ketua DPRD Mandailing Natal di Aula Kantor Bupati Mandailing Natal. Kamis (25/6)

Kunjungan Kerja ini dihadiri oleh Sekretaris Daerah Mandailing Natal, Forkopimda, anggota DPRD Sumatera Utara, Asisten, Staf Ahli, Kepala OPD.

Pada kesempatan ini Sekretaris Daerah Mandailing Natal pada sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Tim Pansus COVID-19 DPRD Provsu yang telah melakukan Kunker di Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Mandailing Natal.

Selain itu beliau juga menyampaikan untuk mencegah penyebaran COVID-19 yaitu dengan langkah membentuk Tim Gugus Tugas Percepatan COVID-19 sampai tingkat desa dan puskesmas, mendirikan posko-posko perbatasan provinsi maupun kabupaten.

Karena pada tanggal 13/07/2020 tahun pembelajaran akan dimulai maka dari itu Pemkab Mandailing Natal memohon kiranya Pansus Provsu bisa memberi masukan kepada Gugus Tugas Provsu untuk membantu pangadaan rapid test untuk pondok pesantren.

Selanjutnya beliau menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Pemerintah Provsu berupa sembako kepada masyarakat Kabupaten Mandailing Natal, yang mana bantuan tersebut telah disalurkan ke 19 Kecamatan dan menyusul 4 kecamatan lagi.

Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) dalam paparannya menginformasikan data sebaran terkini jumlah ODP, OTG, PDP, dan Positif COVID-19. Untuk menekan dan mencegah penularan COVID-19 beliau memaparkan beberapa strategi preventif. Beliau juga menyampaikan Kabupaten Mandailing Natal telah kembali menjadi zona hijau yg sebelumnya sudah sempat menjadi zona kuning.

Menanggapi hal tersebut, ketua Pansus COVID-19 DPRD Provsu Akbar Himawan Buchari, SH memahami apa yang menjadi kendala dalam menghadapi penanganan pandemi ini khususnya terkait masalah bantuan. Pemerintah dalam hal ini Gugus Tugas juga melakukan evaluasi-evaluasi dari segi penanganan dan pencegahan COVID-19.

Menutup bimbingan dan arahannya beliau mengatakan bahwa kunker ini bertujuan untuk mengetahui apa yang menjadi kendala bagi Gugus Tugas.(Abd Rahman).
Komentar

Berita Terkini