Melalui bimbingan dan arahannya Bupati Labuhanbatu mengatakan semoga masjid tersebut kelak menjadi jalan bagi umat muslim menuju ke surga.
" Semoga Mesjid Nurjalena Jadda ini kelak menjadi jalan bagi seluruh umat muslim yang ada di lingkungan sigambal ini untuk menuju ke surga, karena proses berdirinya mesjid ini berdasarkan gotong royong seperti yang telah panitia sampaikan.
Terlebih kepada keluarga almarhum Ibu Nurjalena pane yang telah mewakafkan tanahnya untuk didirikan mesjid sebagai rumah ibadah masyarakat sigambal ini.semoga amal ibadah beliau diterima sebaik baiknya oleh Allah SWT.
Kepada masyarakat yang berhadir, Andi Suhaimi berpesan untuk selalu bergotong royong guna menyelesaikan pembangunannya, sisihkanlah sedikit harta yang kita miliki untuk di infakan ke mesjid ini, " Tidak akan miskin seseorang karena bersedekah, Allah akan menggantinya dari sudut Rezki yang lain, jadikanlah mesjid ini sebagai ladang amal ibadah kita kepada Allah SWT, pasti Allah akan memberikan ganjaran yang setimpal" ucap Andi Suhaimi.
Selain itu Bupati Labuhanbatu juga mengatakan siap untuk membantu proses pembangunan mesjid Nurjalena tersebut, pihaknya akan menyediakan alat berat untuk proses penimbunan lokasi,sebagai awal bersama para OPD Andi Suhaimi memberikan infak sebesar 7,250.000 rupiah,
Disebutkanya,dirinya akan memantau proses pembangunan tersebut hingga selesai, seperti yang telah di tuangkan dalam program nya yaitu mensejahterakan mesjid dan membangun mesjid dan mushalah baik di setiap dusun maupun lingkungan.Andi Suhaimi berkeyakinan dua puluh tahun Kedepan dilihat dari proses perkembangan penduduk , lokasi untuk pembangunan mesjid akan sedikit sulit ditemukan, "dari itu hari ini adalah kesempatan bagi kita untuk menyediakan lokasi tersebut selagi ada. Jelas Andi Suhaimi.
Sementara itu ketua Panitia pelaksana pembangunan masjid Nurjalena Jadda Zainal Abidin Pakpahan SH.MH yang juga selaku anak dari Almarhum Nurjalena menceritakan histori pembangunan mesjid tersebut, " Berawal dari permintaan masyarakat lingkungan sigambal II dan III agar pembangunan mesjid di daerah ini di lakukan, mengingat lokasi mesjid dari sini ke sigambal 1 cukup jauh, maka Almarhum mamak kala itu begitu saya memintanya tanpa berfikir panjang, beliau langsung memutuskan untuk menginfakan tanah ini, tidak hanya itu, sebelum meninggal beliau juga berpesan agar seluruh emas yang di miliki agar di jual untuk membeli alat bangunan, dan Alhamdulillah beberapa waktu lalu telah berhasil di beli material untuk membangun pondasinya. Ucap Abidin.
Dalam kesempatan itu Abidin berharap semoga Bupati dapat membantu moril dan materil untuk menyelesaikan bangunan masjid Nurjalena yang di targetkan selesai dalam dua tahun kedepan. Harapnya.
Seusai memberikan Arahan Bupati menuju lokasi untuk meletakan batu pertama dampingi para Asisten, OPD, Kabag, Camat dan lurah.
(M,Syarif)
