Puluhan Hektare Lahan Tanaman Padi Di Dua Kecamatan Lampung Selatan Tergenang Banjir

harianfikiransumut.com : Lampung Selatan -  Puluhan hektar lahan sawah tanaman padi di Ketapang dan Bakauheni Lampung Selatan siap panen rusak parah tergenang air akibat tanggul kali  jebol.

Saat dikonfirmasi awak media, Humas KTNA Lampung Selatan Ahmad Widodo mengatakan,Saya sengaja turun langsung untuk melihat kondisi tanaman petani para petani, saya sendiri merasakan kerugian akibat jebolnya tanggul, tanaman jagung harga anjlok tidak pulang modal ditambah tanaman padi hancur." Terangnya.

Lebih lanjut, ujian berat buat para petani sejak musim tanam di serang hama sehingga biaya produksi membekak luar biasa hingga 2 kali lipat ,giliran panen harga anjlok dan sekarang padi kita yang siap panen pun hancur tak bisa dipanen."Imbuhnya.

Ahmad Widodo juga mengatakan, ada sebahagian padi para petani yang sudah diarit milik petani Dusun Cilacap hanyut terbawa air.

Data yang saya dapat, ada lima petani yang sedang memanen padi mereka ikut terbawa air ke laut." Terangnya.

Widodo mengharap Pemerintah dan semua pihak segera turun , dan memperhatikan nasip para petani yang rugi akibat bencana banjir dan akibat dampak virus corona sehingga harga anjlok.

"Saya berharap Pemerintah segera beri perhatian akibat bencana banjir ini , dan sekaligus mencarikan solusi terbaik untuk para petani yang saat ini kesulitan dan kerugian karna anjloknya harga , petani saat ini semua merugi bisa pulang modal usaha saja sulit." Pungkasnya. (suradi/dede)
Komentar

Berita Terkini