Belum Seumur Jagung, Proyek PUPR Simalungun Sudah Rontok


harianfikiransumut.com - Simalungun : Proyek Dinas PUPR Kabupaten Simalungun yang di laksanakan di jalan penghubung Kecamatan Hatonduhan Menuju Kecamatan Dolok Panribuan menuju parapat, terkesan amburadul.

Hal itu bisa di buktikan dari pemasangan parit  yang ada di sisi jalan kanan dan kiri, belum genap tiga bulan lantai dasar parit pasangan sudah banyak yang rontok alias terkelupas.

Melihat papan proyek yang masih terpasang, sepertinya dana sebesar 7,78 Miliar tak di gunakan sesuai ukuran, toh nyatanya belum genap seumur jagung sudah rontok, padahal air tak mengalir, kata warga bermarga Sialagan, Rabu (08/01/2020)

"Proyek pengaspalan hotmik dan pemasangan aliran air, sepanjang 2.8 KM sejati sudah rampung, namun belum saja bekas semennya hilang kok sudah banyak yang rusak, inikan proyek pemerintah kabupaten, menggunakan dana APBD seharusnya pengawasan harus lebih insentif, kok kayaknya asal jadi, ucap sialagan 

Sialagan juga menambahkan, "pihak kontraktor, melalui pengawasnya sudah sering kami tegur untuk melaksanakan pembangunan, yang sesuai, karna belum tentu 10 tahun kedapan jalan ini mendapatkan bantuan lagi, sementara kami masyarakat disini sudah merasa jenuh dengan kondisi jalan yang rusak selama belasan tahun, eh" begitu dapat bantuan kok seperti ini, tutur Sialagan pengusaha tempatan dengan nada  penuh kekecewaan "

"kami meminta kepada pihak rekanan untuk melakukan perbaikan, sebelum kami melaporkan kepada Dinas maupun Kejari untuk di periksa, kata sialagan

Awak Media FIKSUM sudah berkomunikasi dengan pihak rekanan terkait permasalahan yang terjadi, soal tembok penahan (TPT)  yang seharusnya parit pasangan, menurut kontraktor Berinisial TL Siahan, ah itu tugas perairan, kami masih ada waktu selama 6 bulan kedepan untuk perawatan, ucapnya

Awak Media FIKSUM juga menghubungi beberapa Anggota DPRD Simalungun untuk di minta tanggapan terkait banyaknya kerusakan bangunan yang baru saja selesai itu, namun Anggota DPRD tak membalas pesan Whatsapp yang kita kirim, begitu juga Wakil Bupati Simalungun Amran Sinaga, saat di Whatsapp juga tak memberikan tanggapan, semantara kepala Dinas PU Simalungun, Beni Saragih juga tak bisa di telpon. (SA)
Komentar

Berita Terkini