Kapolres Meranti Ajak Masyarakat Isi Malam Tahun Baru Dengan Berzikir


harianfikiransumut.com - SELATPANJANG : Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Taufiq Lukman Nurhidayat SIK MH melarang warga berhura-hura dan kebut-kebutan di jalan raya pada malam pergantian tahun baru 2020. 

Sebaliknya dia mengajak malam tahun baru dengan kegiatan bermanfaat seperti doa, berdzikir dan pengajian bersama atau kumpul bersama keluarga. 

Setidaknya ada empat poin himbauan dalam hal menjaga Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) Kepulauan Meranti.

Menegaskan pelarangan melakukan pesta miras dan narkoba bagi masyarakat Kepulauan Meranti.

"Para pemuda dan masyarakat untuk tidak melakukan konvoi kendaraan di  tahun baru," pesannya.

Kapolres Taufiq yang baru bertugas di wilayah Polres Kepulauan Meranti itu juga meminta agar masyarakat menghindari penggunaan petasan, karena berbahaya bagi keselamatan diri sendiri dan orang lain.

Selain itu, segenap masyarakat diminta patut dan harus mengikuti petunjuk lalu lintas yang ada.

"Sudah bukan zamannya main kebut-kebutan, hura-hura dan mabuk-mabukan di malam tahun baru.
Mari rayakan tahun baru dengan berkumpul bersama keluarga, dengan doa, dzikir dan pengajian bersama," ajak Taufiq.

Tokoh Pemuda Kepulauan Meranti, Hery Saputra SH mendukung penuh himbauan Kapolres. Menurutnya di era milenial, mengisi malam pergantian tahun baru dengan membakar petasan, konvoi dan atau pesta miras merupakan aktvitas mubadzir atau tidak berfaedah.

"Itu unfaedah, sangat tidak bermanfaat. Banyak yang harus dilakukan yang lebih bermanfaat, sederhananya bisa dengan diskusi kecil tentang masa depan. Mudah-mudahan diawal pergantian tahun kita lebih baik lagi," kata Hery.

Kepala Bagian Humas Pemkab Kepulauan Meranti itu menegaskan, pergantian tahun baru sejatinya adalah mengurangi umur. Maka, kata Hery, selayaknya malam tahun baru harus diisi dengan repleksi atau muhasabah diri untuk mengisi hari-hari di tahun berikutnya.

"Malam tahun baru harus jadi momentum untuk merepleksi diri, kita harus banyak istighfar dengan dosa-dosa masa lalu untuk menyambut dan mengisi hari-hari esok," ujarnya.
(Syahban/Karim)
Komentar

Berita Terkini