harianfikiransumut.com - Rohul : Kapolres Rokan Hulu, AKBP. Dasmin Ginting, SIK, diwakili Wakapolres Rohul Kompol Willy Kartamanah, AKS, S IP, M Si, Pimpin gelar Apel pasukan Operasi Zebra Muara Takus 2019, bertempat dihalaman Mapolres Rohul, Jalan Lingkar, KM4, Desa Suka Maju, Kecamatan Rambah, Sabtu,(9/11/2019).
Apel pasukan Operasi Zebra Muara Takus 2019 tersebut berlangsung pada Rabu (23/10/2019) lalu dihalaman Mapolres setempat.
Kegiatan itu diikuti oleh seluruh personil dan anggota pejabat Polres Rokan Hulu, mengambil tema "Meningkatkan Kesadaran Dan Kepatuhan Masyarakat Guna Mewujudkan Kamseltibcarlantas".
Kapolres Rokan Hulu, AKBP. Dasmin Ginting, SIK, melalui Kasat Lantas Polres Rohul AKP. Irnanda Oktora, SIK, MIK mengatakan operasi ini serentak dilakukan di wilayah Hukum Polda Riau.
Kasat Lantas juga meminta kepada seluruh masyarakat Rokan Hulu untuk melengkapi surat-surat kendaraan dan mematuhi aturan rambu-rambu lalu lintas.
Dijelaskannya, ada 8 fokus Road Safety Operasi Zebra Muara Takus 2019 yang harus dipatuhi saat mengemudi dan berkendara yakni, tidak dibenarkan menggunakan Handphone (HP) pada saat sedang mengendarai kendaraan bermotor, Jangan mengemudi atau mengendarai melebihi batas kecepatan.
Kemudian, tidak dibenarkan bagi Pengemudi dan pengendara mengkonsumsi atau pengaruh Miras dan Narkoba, menggunakan sabuk pengaman(Safety belt) bagi Pengemudi dan penumpang roda empat, bagi Pengemudi atau pengendara dan penumpang roda dua gunakan Helm SNI, tidak dibenarkan mengemudi atau berkendara melawan arus lalu lintas dan melanggar rambu lalu lintas, tidak dibenarkan Pengemudi/Pengendara di bawah umur atau belum memiliki SIM.
Sementara itu, Kasat Lantas juga menyampaikan, bahwa Operasi atau razia kenderaan bermotor akan dilaksanakan selama 14 hari kedepan, terhitung sejak 23 Oktober hingga 5 November 2019 mendatang, paparnya.
Dalam pelaksanaan operasi zebra Muara Takus 2019, melibatkan 50 Personil yang tergabung Kepolisian, TNI, Satpol PP, LSM, Mahasiswa, Dinas Kesehatan dan Senkom.
"Operasi Zebra ini dilaksanakan bertujuan untuk memasyarakatkan disiplin lalu lintas di jalan raya, menurunkan angka lakalantas, dan menambah pengetahuan bagi pengendara bahwa pentingnya melengkapi syarat dan ketentuan dalam berkendara," Jelas Kasat Lantas tersebut.
"Operasi Zebra ini juga dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pihak kepolisian melalui pelayanan yang baik, santun dalam memberi pengertian kepada pengendara, serta terwujudnya kamseltibcarlantas jelang perayaan natal nantinya," tambahnya.
Sementara itu, Kanit Reg Ident, IPTU Rudy Sudaryono mengatakan selama 14 hari ini akan melakukan edukasi serta penegakan Hukum dalam tertib berlalu lintas.
"Harapan kami kedepannya tertib berlalu lintas itu sungguh diterapkan mulai dari diri sendiri, dengan memulai dari pelengkapan kebutuhan saat berkendara dapat menambah kehati-hatian kita dalam berkendara, ini demi keselamatan diri sendiri dan orang lain,"tegas Kanit Reg Ident, IPTU Rudy Sudaryono.
Dilanjutjan Rudi, bahwa tertib berlalu lintas bukan karena takut kepada polisi, melainkan demi keselamatan diri pribadi dalam berlalu lintas.
"Dalam pengamatannya, tingkat kesadaran masyarakat Rokan Hulu sudah termasuk tinggi, walau masih ada terdapat yang masih melanggar aturan lalu lintas dan merusak citra masyarakat, dengan di adakannya operasi Zebra muara takus ini, masyarakat lebih mengerti dan sadar bahaya melanggar lalu lintas, serta menegakkan budaya tertib berlalu lintas demi keselamatan bersama," tutup Kanit Reg Ident, IPTU Rudy Sudaryono.( Liber sihotang )
