"Dibawah Naungan (IPMPL) Pembibitan Tanaman Budidaya Kayu Garunggang Akan Secepatnya di Tanam"

harianfikiransumut.com - Pergam Rupat : Kelompok Tani Yang Dibawah Naungan (IPMPL) Ikatan Pemuda Melayu Peduli Lingkungan Tanaman Pembibitan Budidaya Kayu Hutan Garunggang, Yang di Nakodai Ketua (Iskandar), wakil Ketua, (Ibrahim), Seketaris, (Syamsul), Bendahara (Iman), pada Jumat  (13/09/2019) pukul 1100 WIB Meninjau Areal Lokasi Pembibitan Kayu Garunggan di , Jalan Iman Syamsudin Kelurahan Pergam Kecamatan Rupat.

Kegiatan Jumat ini Meninjau Pembibitan Kayu Garunggang guna Memantapkan Tanaman Budidaya Bibit kayu garunggang tersebut Untuk Perwakilan Kecamatan Rupat dihadiri, Ketua (Iskandar), Wakil ketua, (Ibrahim), Sekeretaris, (Syamsul), Bendahara, (Iman) dan Humas (Abunazar) Berserta Tokoh Masayrakat Rupat, Kelompok Tani di Bawah Naungan Ikatan Pemuda Melayu Peduli Lingkungan Mengajak Masayrakat Rupat Bergabung, Segera Melaksanakan secepatnya Penanaman Budidaya kayu Garunggang di wilayah Rupat ini.
Ketika di temui Harianfikiransumut.com Jumat 13/09 2019 Ketau  (Iskandar) mengatakan tentang pentingnya manfaat dari budidaya tanaman geronggang. “Budidaya tanaman geronggang berpotensi menghasilkan nilai ekonomi yang bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat,” katanya.

Wakil Ketua (Ibrahim)
 menambahkan, “Budidaya tanaman garunggang juga mampu menjadi perisai dalam mengantisipasi terjadinya kebakaran pada lahan gambut karena pohon ini sangat cocok untuk daerah tanah gambut dan dapat menjadi wadah untuk penyimpanan air”.

Jelas Pak Ibrahim, “Tanaman geronggang juga telah resmi diakui menjadi tanaman budidaya dan dicanangkan untuk menjadi tanaman nasional Ungkapnnya”.

Seketaris Syamsul menghimbau agar masyarakat membentuk kelompok tani dalam membudidayakan tanaman geronggang yang nantinya akan diidentifikasi oleh pihak kehutanan untuk mengecek tentang status lahan yang digunakan.

“Dengan adanya kelompok tani, maka Pemerintah Pusat akan lebih mudah memantau perkembangan budidaya tanaman ini dan membantu masyarakat dalam pengelolaannya,” imbuhnya Syamsul.

Ketua Kelompok tani di Bawah Naungan Ikatan Pemuda Melayu Peduli Lingkungan, Iskandar, juga memaparkan nilai ekonomis keuntungan budidaya garunggang.

“Budidaya tanaman ini sebaiknya dilakukan di atas lahan yang berukuran minimal 2 hektar dan nantinya untuk penjualan hasil panen akan ditangani langsung oleh PMPL tutupnya. (M.Art)
Komentar

Berita Terkini