Operasi hari pertama ini digelar di Jl Sudirman, Kecamatan Padangsidimpuan Utara, tepatnya di depan KFC Kota Padangsidimpuan, Kamis (29/8/2019) siang.
Puluhan kendaraan dari roda dua dan empat diberi sanksi tilang, Pelanggarannya pun beragam, mulai tidak memakai sabuk keselamatan atau safety belt, dan tidak dapat menunjukkan kelengkapan surat kendaraan termasuk SIM .
“Hari pertama jumlah pelanggar yang ditilang sebanyak 17 STNK, 13 SIM, dan kendaraan roda dua terdiri dari 15 pelanggar, jadi keseluruhan pelanggar yang di tindak 45 pelanggar,sementara untuk teguran sebanyak dua (2) pengendara roda dua sebut Kasat Lantas Polres Padangsidimpua AKP Eridal Fitra SH yang di sampaikan Kanit turjawali Lantas polres Padangsidimpuan IPDA Sulaiman Rangkuti.
“Kendaraan sepeda Motor yang ditilang 45 unit, dengan pelanggaran tidak memakai Helm dan pengendara motor tidak dapat menunjukkan surat identitas kendaraan yang digunakan jelasnya.
Kasatlantas menambahkan, ada 8 sasaran prioritas penindakan pelanggaran lalu lintas Operasi Patuh Toba 2019 mulai tidak menggunakan helm SNI, tidak menggunakan safety belt, melebihi batas kecepatan, mengemudikan kendaraan dalam keadaan mabuk.
Menggunakan handphone saat berkendara, pengendara di bawah umur, melawan arus, menggunakan strobo dan lampu rotator.
Ia berharap agar masyarakat kota Padangsidimpuan bisa tertib saat operasi patuh Toba 2019 maupun setelahnya.
Dengan harapan masyarakat Padangsidimpuan agar paham betul akan ketertiban berlalu lintas karena keselamatan merupakan sebuah kebutuhan dan selalu taat pada aturan berlalulintas tutupnya.(AH)
