Gunakan Kendaraan Roda Dua, Dandim 0303/Bengkalis Turun Ke lokasi Karhutla

harianfikiransumut.com - Bengkalis : Bagai kejatuhan meteor, kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kabupaten Bengkalis terus menerus terjadi, sehingga membuat berbagai pihak bekerja ekstra untuk menyejukkan kembali negeri junjungan ini.

Seperti yang dirasakan Dandim 0303/ Bengkalis Letkol Inf Timmy Prasetya H, S.Sos, dalam beberapa minggu terakhir ini, terus menerus turun tangan mengatasi amukan si jago merah yang melahap lembutnya dedaunan hutan.

Begitu juga dengan hari ini kamis pagi (07/03/19), hanya dengan menggunakan kendaraan roda dua. Dandim turun langsung kelokasi kebakaran lahan di Desa Pematang Duku, Kecamatan Bengkalis, Kabupaten Bengkalis Riau.

Turunnya orang nomor satu dijajaran Kodim 0303/Bengkalis  itu, dari rumah kediamannya menuju lokasi tersebut didampingi, Provos 0303/Bengkalis Sertu Lubis, Ajudan Dandim 0303 / Bengkalis  Prada Agung, Unit Intel 0303/ Bengkalis Serda Mahdir Muhammad, Anggota Koramil 01/ Bengkalis Serda bandarudin, Dandim 0303/ Bengkalis Letkol Inf Timmy Prasetya H, S.Sos.

Selanjutnya Rombongan tiba di jalan Sukaramai Desa Pematang Duku sekitar pukul 8:55 wib, yang di dampingi oleh Danramil 01/ Bengkalis Mayor ARM Bismi Tambunan, SE dan bergegas langsung menuju lokasi kebakaran lahan yang diperkirakan seluas 5 Hektar.

DiKatan Dandim Penyebab terbakarnya hutan yang terjadi di Desa Pematang Duku ini, merupakan rembesan dari kebakaran yang terjadi desa ulu pulau.

"Kebakaran ini rembesan karhutla yang terjadi di Jalan Satria, Dusun Karya Indah, Desa Ulu Pulau Kecamatan Bantan, Pada hari Senin kemaren," kata Dandim

Lanjut Dandim lagi "untuk jenis lahan  yang terbakaran kali ini jenis tanaman liar, semak belukar dan lahan perkebunan," kata Dandim lagi

Selanjutnya Koramil 01/Bengkalis, bersama polis, Damkar, BPBD, Regdam PT RRL, MPA Desa, dan masyrakat yang juga ikut bersama sama membantu memadamkan api yang semakin meluas itu.

Selain memadamkan api, masyarakat dan linmas Desa Pematang Duku ikut membantu membuat kanal bloking diparit yang mengalir agar ketersediaan air cukup untuk mengatasi kebakaran tersebut.

Untuk mencari penyebab kebakaran tersrbut, pemilik lahan saat ini sedang dalam proses penyelidikan. (Amir/Duliater/rls)
Komentar

Berita Terkini