Satu Anggota Satpol PP Bengkalis Tertimpa Pagar Rumah Dinas Wabup, Hidung Patah Kepala Retak

harianfikiransumut.com - Bengkalis : Salah seorang anggota piket Polisi Pamong Praja (Satpol PP) bernama Defrian yang bertugas melaksanakan penjagaan dirumah dinas Wakil Bupati Bengkalis Jalan Antara tertimpa pintu pagar.

Kejadian tersebut, pukul 1.30 dinihari tadi, Rabu 13 Februari 2019. Sehinga korban Defrian harus dilarikan kerumah sakit umum daerah (RSUD) Bengkalis.

Menurut kesaksian teman korban saat piket, ketika itu, korban Defrian mau menutup pintu pagar Rumdis Wabup Bengkalis dan tiba tiba tumbang menimpa korban Defrian.

Disebabkan tumbangnya pintu pagar tersebut, lantaran ensel pintu patah, sedangkan berat beban pintu pagar yang terbuat dari besi tersebut diperkirakan 300 Kg lebih.

"Kejadiannya pada pukul 1.30 dihari malam tadi. Ketika itu ada tamu keluar,  dia mau nutup pintu pagar, tiba tiba pintu pagar tumbang dan menimpa kawan itu," ungkap Sapuan anggota Satpol PP Bengkalis yang melaksanakan piket di rumah dinas Wabup Bengkalis saat disambangi Wartawan.

Diutarakannya, dengan musibah yang menimpa Defrian tersebut, korban Defrian harus mengalami, patah kaki paha sebelah kiri, hidung patah dan kepala retak.

"Informasinya, hidungnya patah, tengkorak kepala retak, kaki paha sebelah kiri patah, korban sudah dibawa kerumah sakir RSUD Bengkalis dan saat ini sudah dirawat," ungkapnya.

Sementara itu, Kasatpol PP Genri Ginting ketika dikonfirmasi Riaugreen.com melalui via solulernya membenarkan dengan kejadian tersebut. Menurut informasi yang diterima Kasatpol PP Bengkalis bahwa kejadian tersebut pada pukul 1.30 dinihari ketika korban hendak menutup pintu pagar rumah Wabup Bengkalis.

"Kejadianya malam tadi pada pukul 1.30 dinihari, korban sekarang ini sudah dirawat dirumah sakit RSUD bengkalis. Dan kondisinya sangat mengenaskan, kaki paha sebelah kiri patah, dan dari hasil ronson, tengkorak kepala retak, hidung patah,"ujar Kasat Pol PP Bengkalis, Genri Ginting SH.

"Dengan kondisi anggota yang kritis tersebut, jika akan dirujuk ke Pekanbaru saya siap mendukung,"ujarnya seraya mengaku masih di Kecamatan Mandau, mengikuti musrenbang. (Rls/Amir/Uje)
Komentar

Berita Terkini